5 Keutamaan Menghafal Al-Qur'an, Mendapat Ridho Allah SWT di Dunia dan Akhirat

5 Keutamaan Menghafal Al-Qur'an, Mendapat Ridho Allah SWT di Dunia dan Akhirat

Devi Setya - detikHikmah
Rabu, 06 Des 2023 17:00 WIB
al-quran hikmah
Foto: Getty Images/iStockphoto/karammiri
Jakarta -

Allah SWT menurunkan Al-Qur'an sebagai mukjizat bagi Nabi Muhammad SAW. Al-Qur'an menjadi pedoman bagi umat Islam yang membawa keutamaan dan syafaat.

Al-Qur'an merupakan petunjuk yang diturunkan Allah SWT kepada Rasulullah SAW. Petunjuk dalam ayat-ayat Al-Qur'an inilah yang kemudian menjadi pembeda antara yang baik dan buruk.

Sebagaimana termaktub dalam surat Al-Baqarah ayat 185,

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ

Artinya : "Bulan ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil)."

ADVERTISEMENT

Membaca, menghafal dan mengamalkan Al-Qur'an merupakan amalan mulia. Rasulullah SAW menghafal Al-Qur'an, demikian juga para sahabat, para tabi'in dan juga para ulama.

Amalan-amalan baik yang sesungguhnya akan menyelamatkan dari kesengsaraan di akhirat nanti. Amalan ini yang akan menolong di saat seseorang sangat butuh akan pertolongan. Al-Qur'an adalah salah satunya.

Apa yang dipelajari, yang dibaca dan dihafalkan dari Al-Qur'an itu akan benar-benar menyelamatkan sekaligus menemani di akhirat nanti.

Mengutip buku 40 Alasan Anda Menghafal Al-Qur'an oleh Ust. C. Abdulwaly, disebutkan Al-Qur'an adalah pedoman dan petunjuk hidup seluruh manusia. Maka, alangkah baiknya jika umat Islam menghafal apa yang menjadi pedoman tersebut. Ada banyak keutamaan yang bisa diraih dengan menjadi penghafal Al-Qur'an.

Keutamaan Menghafal Al-Qur'an

Banyak sekali keutamaan yang bisa didapatkan dengan menjadi penghafal Al-Qur'an. Dalam beberapa hadits, Rasulullah SAW menjelaskan keutamaan tersebut.

1. Menghadap Allah SWT bersama Al-Qur'an

Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya kamu tidak akan kembali menghadap Allah dengan membawa sesuatu yang paling baik daripada sesuatu yang berasal dari-Nya, yaitu Al-Qur'an." (HR. At-Tirmidzi)

2. Membawa ke jalan yang benar

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:

"Telah aku tinggalkan untuk kalian dua perkara yang kalian tidak akan pernah sesat selama kalian berpegang teguh kepada keduanya; Kitabullah dan sunnah Nabi-Nya."
(HR. Malik)

Menghafal Al-Qur'an adalah salah satu cara yang dapat dilakukan umat Islam dalam rangka berpegang teguh kepada Kitabullah.

3. Al-Qur'an adalah mukjizat

Rasulullah SAW bersabda:
"Tidak ada satu nabi pun dari semua nabi-nabi kecuali telah diberi sesuatu (mukjizat) yang menyebabkan manusia beriman kepadanya. Dan yang telah diberikan kepadaku adalah wahyu yang Allah wahyukan kepadaku, maka aku berharap menjadi nabi yang paling banyak pengikutnya pada hari kiamat" (HR. Al-Bukhari)

Al-Qur'an yang diturunkan kepada Nabi Muhammad adalah mukjizat terbesar bagi umat manusia.

4. Diterangi kuburnya

Saat seorang muslim yang mencintai Al-Qur'an meninggal dunia, maka akan diterangkan kuburnya dengan Al-Qur'an.

Rasulullah SAW bersabda,

Al-Qur'an akan datang menghampiri pembacanya dalam bentuk manusia, lalu ia berkata, "Apakah kamu mengenaliku?" Ia menjawab, "Aku tidak mengenalimu." Lalu Al-Qur'an berkata, "Aku adalah temanmu, Al-Qur'an, yang membuatmu kehausan di siang hari dan membuatmu tidak tidur di malam hari. Sesungguhnya setiap pedagang ada di belakang dagangannya, dan saat ini engkau berada di belakang tiap dagangan itu." Maka ia pun diberi kerajaan di sebelah kanannya dan kekekalan di sebelah kirinya." (HR. Ahmad)

Al-Qur'an-sebagaimana diungkapkan Rasulullah SAW, akan berkata kepada Rabb-nya, "Ya Rabb, sesungguhnya akulah yang membuatnya tidak tidur di malam hari, maka berilah aku izin agar aku dapat menjadi penolongnya," maka Allah pun mengizinkannya memberikan syafaat kepada pembacanya." (HR. Ahmad).

5. Al-Qur'an membawa syafaat

Syafaat berasal dari kata asal asy-syaf'u yang artinya genap atau lawan dari al-witr (ganjil), yaitu menjadikan sesuatu yang tunggal menjadi ganda. Secara istilah, ia berarti penengah bagi orang lain dengan memberikan manfaat kepadanya atau menolak mudharat untuknya.

Terkait syafaat Al-Qur'an, Rasulullah SAW telah bersabda:
"Bacalah Al-Qur'an, sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi pembacanya." (HR. Muslim).

Ini menunjukkan bahwa Al-Qur'an mampu memberikan kebahagiaan sekaligus menyelamatkan dari huru-hara yang akan terjadi pada hari kiamat nanti.




(dvs/erd)

Hide Ads