Tentang Kelebihan Luar Biasa yang Diberikan pada Nabi dan Rasul

Tentang Kelebihan Luar Biasa yang Diberikan pada Nabi dan Rasul

Hanif Hawari - detikHikmah
Jumat, 30 Jun 2023 14:00 WIB
Silhouette pregnant Mary and Joseph with a donkey on star of cross background
Foto: Getty Images/iStockphoto/Boonyachoat
Jakarta -

Dalam sejarah Islam, nabi diberikan kelebihan atau kemampuan luar biasa untuk memperkuat dakwahnya. Kemampuan tersebut membantu para nabi menghadapi berbagai rintangan saat menyebarkan agama.

Hal di atas disebut dengan mukjizat. Menurut bahasa, kata mukjizat berasal dari kata i'jaz yang berarti menjadikan tidak mampu atau melemahkan.

Pelaku yang melemahkan orang lain disebut mu'jiz. Sedangkan, kemampuan yang digunakan untuk melemahkan disebut dengan mu'jizat atau mukjizat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Mukjizat

Berdasarkan buku Akidah Akhlak MTs Kelas VIII oleh Yusuf Hasyim, menurut istilah, mukjizat berarti sesuatu yang luar biasa dan terjadi pada diri nabi dan rasul Allah Subhanahu Wa Ta'ala dalam rangka membuktikan dirinya adalah nabi dan rasul yang tidak dapat ditiru oleh siapa pun.

Mengutip dari buku yang sama karya Yusuf Hasyim, dapat ditarik kesimpulan bahwa ciri-ciri mukjizat antara lain:

ADVERTISEMENT
  • Diturunkan hanya kepada para nabi atau rasul.
  • Merupakan kejadian luar biasa di luar kemampuan manusia.
  • Diturunkan sebagai bukti kekuasaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
  • Diturunkan sebagai bukti kenabian atau kerasulan.
  • Bertujuan untuk memperlemah orang kafir atau memecahkan masalah kaum muslimin.

Macam-macam Mukjizat

Masih dari sumber yang sama, mukjizat memiliki sejumlah ciri-ciri berdasarkan jenisnya. Berikut ciri-ciri mukjizat selengkapnya:

Mukjizat Kauniyah

Mukjizat kauniyah adalah jenis mukjizat yang dapat dilihat, didengar, disentuh dan dirasakan. Mukjizat ini juga dapat disebut sebagai mukjizat indrawi atau mukjizat material karena dapat terlihat, terdengar, terasakan, dan tersentuh oleh indra manusia.

Mukjizat bersifat tidak kekal atau hanya berlaku pada masa-masa atau zaman nabi tertentu saja. Hampir seluruh mukjizat nabi terdahulu adalah mukjizat hissiyah.

Mukjizat Aqliyah

Mukjizat Aqliyah adalah kejadian yang tidak bisa dirasakan, dicium, didengar, dilihat, dan bahkan disentuh secara langsung. Mukjizat kategori ini hanya dapat dimengerti oleh orang yang memiliki budi luhur, memiliki pikiran yang sehat dan perasaan yang halus.

Salah satu mukjizat ini adalah Al- Qur'an. Syaikh Manna Al-Qaththan mengatakan dalam buku Pengantar Studi Ilmu Al-Qur'an (edisi terjemahan), kata Al-Qur'an berasal dari akar kata yang sama dengan qira'ah yaitu qara'a, qira'atan wa qur'anan. Secara khusus Al-Qur'an menjadi nama bagi sebuah kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Hal ini turut dijelaskan dalam salah satu firman-Nya,

ΩˆΩŽΩŠΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ Ω†ΩŽΨ¨Ω’ΨΉΩŽΨ«Ω ΩΩΩŠΩ’ كُلِّ Ψ§ΩΩ…ΩŽΩ‘Ψ©Ω Ψ΄ΩŽΩ‡ΩΩŠΩ’Ψ―Ω‹Ψ§ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡ΩΩ…Ω’ مِّنْ Ψ§ΩŽΩ†Ω’ΩΩΨ³ΩΩ‡ΩΩ…Ω’ ΩˆΩŽΨ¬ΩΨ¦Ω’Ω†ΩŽΨ§ Ψ¨ΩΩƒΩŽ Ψ΄ΩŽΩ‡ΩΩŠΩ’Ψ―Ω‹Ψ§ ΨΉΩŽΩ„Ω°Ω‰ Ω‡Ω°Ω“Ψ€ΩΩ„ΩŽΨ§Ϋ€Ψ‘ΩΫ— ΩˆΩŽΩ†ΩŽΨ²ΩŽΩ‘Ω„Ω’Ω†ΩŽΨ§ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’ΩƒΩŽ الْكِΨͺٰبَ ΨͺΩΨ¨Ω’ΩŠΩŽΨ§Ω†Ω‹Ψ§ لِّكُلِّ Ψ΄ΩŽΩŠΩ’Ψ‘Ω ΩˆΩŽΩ‘Ω‡ΩΨ―Ω‹Ω‰ ΩˆΩŽΩ‘Ψ±ΩŽΨ­Ω’Ω…ΩŽΨ©Ω‹ ΩˆΩŽΩ‘Ψ¨ΩΨ΄Ω’Ψ±Ω°Ω‰ Ω„ΩΩ„Ω’Ω…ΩΨ³Ω’Ω„ΩΩ…ΩΩŠΩ’Ω†ΩŽ ΰ£– Ω¨Ω©

Artinya: "(Ingatlah) hari (ketika) Kami menghadirkan seorang saksi (rasul) kepada setiap umat dari (kalangan) mereka sendiri dan Kami mendatangkan engkau (Nabi Muhammad) menjadi saksi atas mereka. Kami turunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu untuk menjelaskan segala sesuatu sebagai petunjuk, rahmat, dan kabar gembira bagi orang-orang muslim." (QS An-Nahl: 89)

Contoh-contoh Mukjizat

Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam: Akidah Akhlak Untuk Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII oleh Drs. H. Masan AF, M.Pd, adapun contoh-contoh mukjizat yang Allah Subhanahu Wa Ta'ala berikan ke para nabi, sebagai berikut.

1. Mukjizat Nabi Ibrahim Alaihis Salam

Nabi Ibrahim termasuk rasul Ulul Azmi dan Rasul yang diberikan shuhuf oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Ia lahir di tengah-tengah kaumnya yang menyembah berhala, bahkan ayahnya - Azar - adalah seorang pembuat berhala.

Untuk membekali kerasulannya, maka Nabi Ibrahim diberikan mukjizat oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala, antara lain:

  • Selamat dari api yang menyala-nyala. Kisahnya tercantum pada firman Allah dalam Surat Al-Anbiya ayat 69. Artinya: "Kami berfirman: "Hai api menjadi dinginlah, dan menjadi keselamatanlah bagi Ibrahim". (QS. Al-Anbiya [21]:69)
  • Doa Nabi Ibrahim yaitu: Ibrahim memohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala agar sebagian besar keturunan Ibrahim adalah orang-orang yang sholeh, Negeri Makkah dan sekitarnya menjadi kota yang barokah dan tercukupi dari makanan dan buah-buahan. Mimpi yang benar untuk menyembelih putranya.

2. Mukjizat Nabi Musa Alaihis Salam

Nabi Musa adalah salah satu Nabi yang termasuk Ulul Azmi dan diberikan shuhuf dan Taurat. Ia lahir di tengah penderitaan kaumnya Bani Israil dalam perbudakan raja Firaun yang mengangkat dirinya menjadi Tuhan Negeri Mesir.

Musa diangkat menjadi Rasul setelah menerima wahyu di lembah Sinai selama 40 malam dengan bukti kitab Taurat dan shuhuf Nabi Musa. Ia memimpin perjalanan pelarian kaum Bani Israil dari Mesir ke negeri asalnya Palestina setelah melewati rangkaian peristiwa-peristiwa besar.

Peristiwa-peristiwa tersebut menjadi mukjizat Nabi Musa Alaihis Salam. Antara lain:

  • Musa AS selamat dari pembunuhan Fir'aun setelah tongkatnya dengan ijin Allah menjadi ular besar yang memakan seluruh ular sihir Fir'aun. hal ini tercantum dalam firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Surat Az-Zuhruf ayat 46. Artinya: "Dan sesunguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya. Maka Musa berkata: "Sesungguhnya aku adalah utusan dari Tuhan seru sekalian alam".
  • Melewati Laut merah dengan cara memukul tongkatnya, sehingga terbentang jalan di tengah- tengah laut tersebut. Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala. dalam Surat Thaha ayat 19 - 21. Artinya: "Allah berfirman: "Lemparkanlah ia, hai Musa!" Lalu dilemparkannyalah tongkat itu, maka tiba-tiba ia menjadi seekor ular yang merayap dengan cepat. Allah berfirman: "Peganglah ia dan jangan takut, Kami akan mengembalikannya kepada keadaannya semula."
  • Nabi Musa Alaihis Salam dan bangsa Israil dalam perjalanan pelarian ke Palestina selalu dinaungi awan yang teduh dan diberi rizki berupa burung Salwa dan buah dengan ijin Allah dapat menghidupkan orang mati. Dalam Al-Qur'an disebutkan dengan perantara bagian tubuh betina yang disembelih oleh Bani Israil. Sapi betina tersebut diperoleh dengan usaha yang sangat sulit.
  • Dengan tongkatnya, ia memukul batu sehingga memancarlah 12 mata air yang mencukupi kebutuhan air 12 suku yang dipimpinnya. Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala. dalam Surat Al-Baqarah ayat 60. Artinya: "Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu". Lalu memancarlah daripadanya dua belas mata air. Sungguh tiap-tiap suku telah mengetahui tempat minumnya (masing-masing). Makan dan minumlah rezeki (yang diberikan) Allah, dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan berbuat kerusakan.

3. Mukjizat Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam

Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam adalah nabi terakhir. Kabar kelahiran nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam telah diberitakan dalam kitab - kitab suci sebelumnya, yaitu di Taurat, Zabur, dan Injil.

Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam adalah seorang Rasul yang mempunyai kedudukan multi-komplek. Beliau merupakan Rasul, pemimpin agama, pemimpin negara/masyarakat, pemimpin keluarga dan pribadi teladan.

Berikut mukjizat Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam:

  • Mukjizat Al- Qur'an, sebagaimana Firman Allah dalam Surat An-Nisa ayat 174. Artinya: "Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran dari Tuhanmu. (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang benderang (Al-Qur'an)."
  • Isra' dari Masjidil Haram di kota Makkah ke Baitul Maqdis di Palestina dan Mi'raj dari Baitul Maqdis ke Sidratul Muntaha dalam waktu kurang dari satu malam. Salah satu sahabat yang membenarkannya adalah Abu Bakar al-shiddiq.
  • Mengetahui hal-hal yang akan terjadi dengan seizin Allah SWT misalnya: kehancuran negara Persia dan Romawi, penyebab kematian Hasan cucunya karena terbunuh, dan lain sebagainya.
  • Dari jarinya keluar air bersih yang dapat mencukupi kebutuhan minum orang.
  • Dapat membelah bulan.

Selain lima hal tersebut, Nabi Muhammad SAW masih memiliki banyak kelebihan atau kemampuan luar biasa yang diberikan Allah SWT kepada beliau untuk menguatkan dakwahnya.




(hnh/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads