Slank, Tohpati hingga Rhoma Irama Bakal Ramaikan Puncak Harlah 1 Abad NU

Artis Ramaikan Puncak Perayaan Harlah 1 Abad NU — Sejumlah artis yang akan memeriahkan Harlah 1 Abad NU bersilaturahmi dengan Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf (Foto: Dok. PBNU)

Jakarta -

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kedatangan para artis yang bakal meramaikan perhelatan puncak resepsi 1 Abad NU pada 7 Februari 2023 mendatang di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur. Mereka antara lain Slank, Addie MS, Tohpati dan masih banyak lainnya.

Dalam siaran pers yang digelar di Plaza PBNU, Jakarta, Jumat (27/1/2023), Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menjelaskan bahwa artis-artis ini secara khusus diajak untuk memeriahkan puncak resepsi harlah 1 Abad NU.

"Resepsi besar puncak peringatan 1 Abad NU yang digelar 7 Februari 2023 di Stadion Delta Sidoarjo. Acara digelar dari pagi dengan menampilkan orkestra dari Addie MS, koreografi oleh Denny Malik yang dilakukan bersama banser. Ini akan menjadi pagelaran nonstop sampai malam harinya yaitu pada malam Rabu 8 Februari 2023 akan ada pagelaran musik yang menampilkan Slank, Bang Haji Rhoma Irama, Tohpati, Maher Zain, dan banyak lagi," jelas pria yang akrab disapa Gus Yahya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Gus Yahya juga menjelaskan bahwa acara ini merupakan pertama kalinya NU menggelar tampilan modern.

"Pertama kali NU menggelar tampilan modern semacam ini, kami maksudkan agar ke depan nilai-nilai Islam NU hadir di tengah masyarakat melalui kendaraan ekspresi modern," lanjut Gus Yahya.

Dilansir dari laman resmi NU, Jumat (27/1/2023) deretan artis yang akan mengisi acara antara lain Bang Haji Rhoma Irama, Cak Lontong, Slank, Maher Zain, Woro Widowati, Addie MS, Denny Malik, Tohpati Ario Hutomo, Dewa Bujana, Kikan Namara, Qasimal Anisa Rahman dan Akbar Kobar.

Sebelumnya, Gus Yahya menegaskan bahwa momen 1 Abad NU di Sidoarjo akan dihelat 24 jam. Selama satu hari penuh tersebut, PBNU menyajikan berbagai resepsi dari resepsi ritual hingga kreasi seni.

"Niat dari acara ini untuk mengambil barokah dari NU. Kita bukan ingin bersenang-senang, bukan ingin hura-hura, kita ingin mengambil barokah berupaya menjadikan momentum harlah 1 Abad NU jadi momentum yang patut dikenang dalam waktu lama," kata Gus Yahya.