Surah Al Isra ayat 7 hendak menegaskan balasan bagi hambaNya disesuaikan dengan amalan yang dikerjakan mereka selama di dunia. Amalan yang dimaksud adalah amal kebaikan dan amal keburukan.
Meski konteks dalam ayat ini ditujukan pada bani Israil, Tafsir Tahlili Quran Kementerian Agama (Kemenag) menafsirkan, surah Al Isra ayat 7 juga berlaku secara umum untuk seluruh umat Nabi Muhammad SAW sepanjang masa. Berikut bacaan selengkapnya.
Bacaan Surah Al Isra Ayat 7 dalam Arab, Latin, dan Artinya
اِنْ اَحْسَنْتُمْ اَحْسَنْتُمْ لِاَنْفُسِكُمْ ۗوَاِنْ اَسَأْتُمْ فَلَهَاۗ فَاِذَا جَاۤءَ وَعْدُ الْاٰخِرَةِ لِيَسٗۤـُٔوْا وُجُوْهَكُمْ وَلِيَدْخُلُوا الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوْهُ اَوَّلَ مَرَّةٍ وَّلِيُتَبِّرُوْا مَا عَلَوْا تَتْبِيْرًا
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bacaan latin: In aḥsantum aḥsantum li`anfusikum, wa in asa`tum fa lahā, fa iżā jā`a wa'dul-ākhirati liyasū`ụ wujụhakum wa liyadkhulul-masjida kamā dakhalụhu awwala marratiw wa liyutabbirụ mā 'alau tatbīrā
Artinya: Jika berbuat baik, (berarti) kamu telah berbuat baik untuk dirimu sendiri. Jika kamu berbuat jahat, (kerugian dari kejahatan) itu kembali kepada dirimu sendiri. Apabila datang saat (kerusakan) yang kedua, (Kami bangkitkan musuhmu) untuk menyuramkan wajahmu, untuk memasuki masjid (Baitulmaqdis) sebagaimana memasukinya ketika pertama kali, dan untuk membinasakan apa saja yang mereka kuasai.
Kemenag menafsirkan, janji Allah SWT bagi orang-orang yang berbuat baik akan dirasakan di dunia maupun di akhirat. Kebaikan di dunia yang diterima golongan tersebut adalah memperoleh kesempatan untuk melipatgandakan harta sebagai sarana hidup, dan melanjutkan keturunan sebagai khalifah di muka bumi.
"Mereka akan menjadi bangsa yang kuat, yang dapat mewujudkan budaya yang tinggi untuk lebih menggairahkan kehidupan mereka, dan menjamin kelancaran usaha dan ibadah mereka kepada Allah SWT," demikian penjelasannya.
Sementara, kebahagiaan yang akan diterima di akhirat kelak adalah surga yang penuh dengan kenikmatan. Lain halnya dengan orang-orang yang berbuat keburukan adalah azab api neraka dengan siksaan yang pedih.
"Mereka tidak dapat mempertahankan kelangsungan hidup dan diri mereka dari kehancuran dan maksud-maksud jahat musuh. Mereka akan menjadi bangsa yang tertindas dan terjajah," tulis Kemenag.
Berkenaan dengan hal ini, Allah SWT juga pernah menegaskan dalam firman lainnya melalui surah Fushshilat ayat 46, Allah SWT berfirman,
مَنْ عَمِلَ صَالِحًا فَلِنَفْسِهِ وَمَنْ أَسَاءَ فَعَلَيْهَا
Artinya: Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, maka (pahalanya) untuk dirinya sendiri, dan barang siapa yang berbuat jahat, maka (dosanya) atas dirinya sendiri.
Semoga kita semua masuk dalam golongan orang-orang yang senantiasa mengerjakan kebajikan dalam surah Al Isra ayat 7 ini ya, detikers. Aamiin.
(rah/erd)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi