Sejarah! Suporter, Pemain & Panitia Salat Jumat di Stadion Piala Dunia 2022

Sejarah! Suporter, Pemain & Panitia Salat Jumat di Stadion Piala Dunia 2022

Rahma Harbani - detikHikmah
Selasa, 29 Nov 2022 16:45 WIB
Salat Jumat di Piala Dunia 2022 Qatar
Suasana salat Jumat di kawasan Stadion Piala Dunia 2022 Qatar. (Foto: Tangkapan layar Twitter @Hassan_alsai)
Jakarta -

Sebagai tuan rumah dari negara Islam pertama, Qatar juga menyiapkan tempat untuk menggelar salat Jumat berjamaah di sekitar stadion Piala Dunia 2022. Salat jumat tersebut dihadiri oleh ratusan pengunjung yang terdiri dari penonton, panitia, maupun pemain.

"Pertama dalam sejarah, ratusan penggemar, pemain, dan panitia Piala Dunia 2022 Qatar menggelar salat Jumat di kawasan stadion Ahmed bin Ali dan Al Thumama," tulis media lokal The Siasat Daily, dikutip Selasa (29/11/2022).

Unggahan foto maupun video pelaksanaan salat Jumat di tengah-tengah perhelatan akbar sepakbola itu pun tersebar di media sosial. Salah satunya dari seorang influencer asal Qatar bernama Hassan Al Sai yang membagikan suasana salat Jumat di sekitar Stadion Al Thumama lewat akun Twitter-nya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah.. Semoga Allah memperkenankan kebaikan untuk kita semua," demikian bunyi caption unggahannya yang menarik 3 ribu suka pengguna Twitter.

ADVERTISEMENT

Melalui video tersebut, jemaah salat Jumat terlihat berkumpul di sekitar stadion dengan beralaskan sajadah panjang berwarna merah. Para jemaah tengah mendengarkan khutbah Jumat dalam bahasa Arab sebelum menunaikan salat.

Sementara di sekitar Stadion Ahmed bin Ali, dilaporkan The Siasat Daily, khutbah Jumat dibawakan dalam bahasa Inggris. Khutbah tersebut membahas tentang pentingnya menghormati orang tua, menghormati wanita, dan menjaga hak-hak pekerja.

Lain lagi salat Jumat yang digelar di Masjid Ibrahim al-Khalil Mosque yang terletak di Teluk Doha bagian barat. Jemaah dari Tunisia, Oman, India, pejabat FIFA, anak-anak, hingga ratusan pengunjung lainnya yang datang dari hotel terdekat pun menyambangi masjid dengan pintu kayu berukir tersebut.

Salah seorang penonton bercerita pada Reuters, Piala Dunia 2022 Qatar sangat mengakomodasi penonton muslim yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Mulai dari musala di dalam stadion, menyajikan makanan halal, hingga tidak menyediakan bir untuk para suporter.

"Aku datang ke negara Islam sekaligus untuk menghadiri salat Jumat... Inilah yang membuatku senang di ajang kompetisi ini," kata Yousef al Idbari, salah seorang penonton dari Maroko.

Sementara salah seorang suporter dari Afrika Selatan, Ridwaan Goolam Hoosen, menyebut dirinya terbiasa harus meninggalkan stadion untuk mencari tempat salat. Termasuk saat Piala Dunia 2010 di negaranya.

"[Tapi] kalau keluar, kamu bakal melewatkan gol tim-mu atau melewatkan momen saat pemain dikeluarkan dari lapangan," katanya.

"Rasanya seolah-olah Piala Dunia (di Qatar) ini untukku, cocok untukku... Ini adalah yang pertama seperti ini," lanjut dia lagi.

Sedikit informasi, Qatar memanfaatkan momen Piala Dunia 2022 ini juga sebagai ajang mempromosikan Islam di mata dunia. Sejumlah cara dilakukan Qatar untuk menyelipkan nilai-nilai Islam dalam perhelatan akbar tersebut mulai dari pembukaan dengan ayat suci Al-Qur'an, mural hadits sebagai penyambut tamu, hingga barcode pengenal Islam di tiap kamar hotel.




(rah/lus)

Hide Ads