Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) resmi menetapkan sebaran alokasi kuota jemaah haji reguler tahun 2026. Dari total 203.320 kuota jemaah haji reguler, Jawa Timur menjadi provinsi dengan jumlah kuota terbanyak di seluruh Indonesia.
Penetapan kuota tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Simanjuntak, dalam Rapat Kerja bersama Komisi VIII DPR RI, Selasa (28/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertimbangan Pembagian Kuota
Dalam pemaparannya, Dahnil menjelaskan bahwa pembagian kuota haji reguler per provinsi ditentukan berdasarkan dua pertimbangan utama, yakni proporsi jumlah penduduk muslim dan jumlah daftar tunggu jemaah haji di masing-masing daerah.
"Pertimbangan, satu, proporsi jumlah penduduk muslim antarprovinsi dan/atau. Dua, proporsi jumlah daftar tunggu jemaah haji antarprovinsi," ujar Dahnil.
Kuota haji reguler sendiri dibagi menjadi dua tingkatan, yakni kuota provinsi dan kuota kabupaten atau kota, yang disesuaikan dengan data antrean dan jumlah calon jemaah aktif.
Jawa Timur Kuota Terbanyak
Dari data yang ditampilkan Kemenhaj, Jawa Timur menjadi provinsi dengan alokasi kuota haji reguler terbesar tahun 2026, yaitu sebanyak 42.409 jemaah. Disusul Jawa Tengah dengan 34.122 jemaah, dan Jawa Barat dengan 29.643 jemaah.
Sementara provinsi dengan kuota paling sedikit adalah Papua Barat dengan 447 jemaah, serta Kalimantan Utara sebanyak 489 jemaah.
"Jawa Barat 29.643, Jawa Tengah 34.122, DIY 3.748, Jawa Timur 42.409, Bali 698, NTB 5.798, NTT 516, Kalimantan Barat 1.858," ujar Dahnil saat memaparkan data.
Sebaran Kuota Haji Reguler 2026 per Provinsi
Berikut rincian lengkap alokasi kuota haji reguler tahun 2026 berdasarkan data resmi Badan Penyelenggara Haji:
|  Rincian Kuota Haji 2026 Foto: BP Haji | 
(dvs/lus)








































.webp)













 
             
             
  
  
  
  
  
  
  
  
                 
                 
                 
                 
				 
				 
                 
				 
                 
                
Komentar Terbanyak
Pemerintah RI Legalkan Umrah Mandiri, Pengusaha Travel Umrah Syok
Umrah Mandiri Dilegalkan, Pengusaha Travel Teriak ke Prabowo
Rieke Diah Pitaloka Geram, Teriak ke Purbaya Gegara Ponpes Ditagih PBB