Jemaah haji seluruh dunia pekan depan akan menjalani prosesi puncak pelaksanaan ibadah haji. Salah satunya adalah melintasi terowongan Mina untuk melontar jumroh ke Jamarat.
Pada musim haji 2022 sempat terjadi insiden mati lampu di Terowongan Mina saat jemaah akan menuju Jamarat. Dilansir dari arsip detikcom, peristiwa itu terjadi pada Ahad 10 Juli 2022 pukul 05.15 - 06.10 waktu Arab Saudi.
Diduga penyebab mati lampu adalah korsleting arus pendek. Namun pihak Arab Saudi bisa cepat mengatasi persoalan tersebut sehingga peristiwa mati lampu tidak berlangsung lama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Bidang Perlindungan Jemaah Haji (Kabid Linjam) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Harun Al Rasyid mengatakan, apabila Terowongan Mina mati lampu jemaah harus tetap tenang, jangan panik. Segera merapat ke dinding tembok terowongan agar tidak terjadi benturan dengan jemaah lain.
"Kalau misal di terowongan itu terjadi mati lampu jangan panik tetap tenang dan lakukan sesuatu yang bisa menyelamatkan diri kita, segera mendekatkan diri ke tembok sehingga tidak terjadi benturan dengan teman-temannya dan terhindar dari kejadian yang tidak diharapkan," kata Harun kepada wartawan di Makkah, Arab Saudi Jumat 23 Juni 2023.
Dia juga meminta jemaah menghafalkan jalur-jalur di Jamarat yang sudah dipetakan oleh Masyariq dan petugas. Saat sama-sama bergerak berjalan dari tenda menuju Jamarat harus saling melindungi sama sama lain. "Ketika masuk terowongan hati-hati jaga kekompakan dan kebersamaan," papar Harun.
Hari ini seluruh jemaah calon haji Indonesia yang sebanyak 209.782 orang jemaah telah tiba di Arab Saudi. Jemaah kloter BTH 34 menjadi kloter terakhir jemaah RI di Makkah. Mereka tiba di Hotel Syafayir Al Hayaa pada Sabtu pagi waktu Arab Saudi. Terdiri dari 165 orang jemaah, mereka diterima oleh Wakil Ketua PPIH Nasrulloh Jasam.
Jemaah haji Indonesia akan mulai bergerak dari Makkah menuju Arafah pada 8 Dzulhijjah untuk bersiap melaksanakan wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah. Selanjutnya pada 10 Dzulhijjah jemaah akan bergerak ke Mina untuk Mabit dan bersiap melontar jumroh di Jamarat.
Bagi jemaah Indonesia waktu melontar jumroh dibagi dua. Pertama, selepas tengah malam hingga pukul 05.00 hingga 06.00 pagi waktu Arab Saudi. Kedua, habis Ashar yakni sekitar pukul 15.30 hingga 10.00 malam.
(erd/kri)
Komentar Terbanyak
Sosok Ulama Iran yang Tawarkan Rp 18,5 M untuk Membunuh Trump
Respons NU dan Muhammadiyah Malang soal Ceramah Zakir Naik di Stadion Gajayana
Daftar 50 SMA Terbaik di Indonesia, 9 di Antaranya Madrasah Aliyah Negeri