Bacaan Qunut Nazilah untuk Doakan Warga Palestina

Bacaan Qunut Nazilah untuk Doakan Warga Palestina

Rahma Harbani - detikHikmah
Jumat, 09 Agu 2024 14:00 WIB
Palestinians make their way to return to neighborhoods in the eastern side of Khan Younis after Israeli forces pulled out from the area in the southern Gaza Strip on July 30, 2024. (Reuters)
Ilustrasi warga Gaza. Foto: Reuters
Jakarta -

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta KH Samsul Ma'arif mengimbau umat Islam di Jakarta untuk mendoakan warga Palestina dengan doa qunut nazilah. Doa ini biasa dipanjatkan untuk memohon keselamatan umat Islam.

"Tentu kami meminta kepada pengurus masjid untuk membacakan qunut nazilah agar bangsa dan negeri Palestina mudah-mudahan mendapatkan haknya," kata Samsul dalam keterangannya pada Kamis (8/8/2024) malam, dikutip Jumat (9/8).

Imbauan ini disampaikan Samsul dalam acara makan malam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersama Penasihat Presiden Palestina Mahmoud Al-Habbash dan Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun di Hotel Borobudur, Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Samsul mengatakan, Indonesia sebagai negara mayoritas muslim akan terus mendukung penuh bangsa Palestina, termasuk dalam hal mendoakan warga yang menjadi korban.

Adapun landasan dianjurkannya pengamalan doa qunut nazilah untuk meminta keselamatan tertuang dalam salah satu riwayat hadits. Diceritakan, Rasulullah SAW pernah mengamalkan doa ini atas musibah yang menimpa 70 orang di Bi'ru Ma'unah.

ADVERTISEMENT

مَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَجَدَ عَلَى سَرِيَّةٍ مَا وَجَدَ عَلَى السَّبْعِيْنَ الَّذِينَ أُصِيبُوا يَوْمَ بِثْرِ مَعُونَةَ كَانُوا يُدْعَوْنَ الْقُرَّاءَ فَمَكَثَ شَهْرًا يَدْعُو عَلَى قَتَلَتِهِمْ

Artinya: "Aku belum pernah melihat Rasulullah SAW berduka atas musibah yang menimpa delegasi beliau sebagaimana rasa duka beliau atas musibah yang telah menimpa delegasi beliau berjumlah 70 orang yang dibunuh di Bi'ru Ma'unah, yang mana mereka semua biasanya disebut dengan qurroo'. Karenanya, beliau melakukan qunut selama sebulan guna mendoakan kecelakaan atas orang-orang yang telah membunuh mereka." (HR Muslim)

Dilansir dari buku Fiqh Wabah yang disusun oleh LPBKI MUI Pusat, doa qunut nazilah dapat diamalkan setiap salat fardhu pada rakaat terakhir setelah rukuk. Bacaan doa ini dapat diamalkan setelah salat berjamaah maupun salat sendiri.

Bila diamalkan saat salat berjamaah, muslim bisa membacanya dengan suara keras. Semenatara itu, qunut nazilah diamalkan dengan suara pelan saat salat sendirian.

Bacaan Qunut Nazilah Arab, Latin dan Artinya

للهُم أَنْج سَلَمَة بن هِشَامٍ، اللهُمَّ أَنْجِ الوَلِيدَ بْنَ الْوَلِيدِ اللَّهُمَّ أَنْج عَيَّاسَ بْنَ أبِي رَبِيعَة، اللهُمَّ أَنْجِ المُسْتَضْعَفِينَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ اللَّهُمَّ اشْدُدْ وَطَأتَكَ عَلَى مُضَرَ، اللَّهُمَّ سِنِينَ كَسِنِي يُوسُفَ

Allahuma 'anji salamat bin hisyamin, allahumman 'anji alwalid ibnalwalidi allahumma 'anji ayyaasabna abii rabi'at, allahumma 'anji almustad'afina minal mu'minin allahummashdud wathataka 'alaa mudara, allahumma sinina kasiniyusuf

Artinya: "Ya Allah, tolonglah 'Ayyash bin Abi Rabi'ah. Ya Allah, tolonglah Walid bin Al Walid. Ya Allah, tolonglah Salamah bin Hisyam. Ya Allah, tolonglah orang-orang lemah dari kaum mukminin. Ya, Allah sempitkanlah jalan-Mu atas orang-orang yang durhaka. Ya Allah, jadikanlah tahun-tahun yang mereka lewati ibarat tahun-tahun yang dilewati Yusuf.

Bacaan ini bisa diamalkan saat konteks dalam keadaan perang.

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَنَا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَأَلْفَ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ وَأَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِهِمْ وَانْصُرْهُمْ عَلَى عَدُوِّكَ وَعَدُوِّهِمْ اللَّهُمُ الْعَنْ كَفَرَةَ أَهْلَ الْكِتَابِ الَّذِيْنَ يَصُدُّونَ عَنْ سَبِيْلِكَ وَيُكَذِّبُونَ رُسُلَكَ وَيُقَاتِلُونَ أَوْلِيَاتكَ اللَّهُم خَالِفْ بَيْنَ كَلِمِهِمْ وَزَلْزِلْ أَقْدَامَهُمْ وَأَنْزِلْ بِهِمْ بَأْسَكَ الَّذِي : لا تَرُدُّهُ عَنِ الْقَوْمِ الْمُجْرِمِينَ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِينُكَ

Allahummaghfirlana walilmu'minina walmuminati walmuslimina walmuslimati wa'alfa bayna qulubihim wa'aslih dzata baynihim wansurhum 'alaa 'aduwwaka wa'aduwwihim allahumul'an kafarata 'ahlalkitabi alladzina yasudduna 'an sabilika wayukadz dzibuna rusulaka wayuqatiluna 'auliyatika allahuma khalif bayna kalimihim wazalzil 'aqdamahum wa'anzil bihim basakalladzi: la tarudduhu 'anilqaumi almujrimina bismillahirrahmanirrahim allahumma 'inna nasta'inuka

Artinya: "Ya Allah ampunilah kami, kaum mukminin dan mukminat, muslimin dan muslimat. Persatukanlah hati mereka. Perbaikilah hubungan di antara mereka dan menangkanlah mereka atas mushu-Mu dan musuh mereka. Ya Allah laknatlah orang-orang kafir ahli kitab yang senantiasa menghalangi jalan-Mu, mendustakan para rasul-Mu, dan memerangi para wali-Mu.

Ya Allah cerai-beraikanlah persatuan dan kesatuan mereka. Goyahkanlah langkah-langkah mereka, dan turunkanlah atas mereka siksa-Mu yang tidak akan Engkau jauhkan dari kaum yang berbuat jahat. (Dengan nama-Mu Ya Allah, Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang). Tuhan kami, kami memohon bantuan-Mu."

Bacaan qunut nazilah ini diamalkan Rasulullah SAW saat dikhianati Yahudi dan Nasrani.




(rah/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads