Ada sejumlah sunnah yang berkaitan dengan jenazah. Salah satunya berdiri dan membaca doa ketika melihat jenazah atau melewatinya.
Disebutkan dalam Kitab Fiqhus Sunnah karya Sayyid Sabiq, para ulama, termasuk Imam an-Nawawi, menganjurkan untuk berdiri pada saat melihat jenazah. Pendapat ini bersandar pada hadits yang bersumber dari Ibnu Umar, Amr bin Rabi'ah dari Rasulullah SAW, beliau bersabda,
"Jika kalian melihat jenazah, hendaknya kalian berdiri sampai jenazah tersebut melintas atau diletakkan ke dalam liang lahat." (HR Bukhari)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anjuran berdiri saat melihat jenazah ini dilakukan untuk mengagungkan Allah SWT. Sebagaimana diriwayatkan Imam Ahmad, Hakim, dan Ibnu Hibban secara marfu' dari Abdullah bin Amr, "Sesungguhnya kalian berdiri demi untuk mengagungkan Dzat yang telah menggenggam jiwanya."
Selain berdiri, para ulama juga menganjurkan untuk membaca doa saat melihat jenazah atau melewatinya. Hal ini dijelaskan Imam an-Nawawi dalam Kitab al-Adzkar. Berikut bacaan doa selengkapnya.
Doa Melihat Jenazah Arab, Latin, dan Artinya sesuai Sunnah
سُبْحَانَ الْحَيِّ الَّذِىْ لاَيَمُوْتُ
Subhaanal hayyil ladzii laa yamuut
Artinya: "Mahasuci Allah, Yang Mahahidup dan tidak mati."
Adapun, ulama mazhab Syafi'iyah, Al-Imam Abu al-Mahasin ar-Rauyani, mengatakan dalam Kitab al-Bahr, disunnahkan membaca doa berikut ketika melihat jenazah atau melewatinya:
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ لْحَيِّ الَّذِىْ لاَيَمُوْتُ
Laa ilaaha illallaahul hayyil ladzii laa yamuut
Artinya: "Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha hidup lagi tidak mati."
Imam an-Nawawi juga mengatakan, disunnahkan mendoakan jenazah dan memujinya dengan pujian kebaikan jika memang dia pantas untuk dipuji, asalkan tidak berlebihan.
Mengutip buku 100 Doa Harian untuk Anak karya Nurul Ihsan, berikut bacaan doa melihat jenazah yang berisi kebaikan,
سُبْحَانَ الْحَيِّ الَّذِىْ لاَيَمُوْتُ. اَللهُمَّ اغْفِرْلِهَذَاالْمَيِّتِ وَارْحَمْهُ وَ اَنِسْ فِى الْقَبْرِ وَحْدَتَهُ وَغُرْبَتَهُ وَنَوِّرْ قَبْرَهُ
Subhanal hayyil lazi la yamutu. Allahummagfir lihazal mayyiti warhamhu wa anis fil qabri wahdatahu wa gurabatahu wa nawwir qabrahu
Artinya: "Mahasuci Allah Zat Yang Hidup yang tidak akan mati. Ya Allah, ampunilah mayat ini dan sayangilah ia, dan temanilah ia di dalam kesendirian dan keasingannya di dalam kubur, dan terangilah kuburannya."
(kri/lus)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026
Merapat! Lowongan di BP Haji Bisa untuk Nonmuslim