Sebelum mengetahui tentang doa berkendara darat dan laut, kita juga perlu mengetahui bagaimana adab saat berkendara.
Dijelaskan dalam buku Adab dan Doa Sehari-Hari oleh Thoriq Aziz Jayana, bahwa menaiki kendaraan menjadi salah satu hal yang lekat dengan kehidupan manusia, khususnya dalam aktivitas sehari-hari. Itu merupakan salah satu transportasi yang memudahkan manusia dalam melakukan perjalanan ke suatu tempat, apalagi jika tempatnya jauh.
Namun, dalam berkendara juga ada adab-adab yang perlu kita ketahui dan lakukan, hal ini masih mengutip sumber buku di atas, yaitu:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertama, ucapkan niat yang baik dalam hati, bahwa niat berkendara ini adalah untuk kebaikan dan semata-mata untuk Allah (misalnya mencari nafkah, silaturahmi, menuntut ilmu, beribadah, dan lain-lain.)
Kedua, bersyukur atas kendaraan yang ada, dan hadirkan dalam hati bahwa Allah akan memberikan perlindungan terhadap kita.
Ketiga, memperhatikan kelengkapan dan keamanan kendaraan seperti surat-surat kendaraan, dll.
Keempat, membaca basmalah ketika naik kendaraan, dan ketika duduk kemudian membaca hamdalah.
Kelima, membaca doa naik kendaraan dan membaca takbir ketika menemui jalanan yang terjal.
Keenam, tidak melanggar lalu lintas atau ugal-ugalan dalam berkendara, juga menghormati pengendara lain dan tidak mengganggu.
Doa Naik Kendaraan Darat
Mengutip sumber lain dalam buku Tafsir Al Munir Jilid 13 oleh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, berikut adalah doa naik kendaraan yang bisa dibaca.
Ini juga merupakan salah satu firman Allah dalam Al Quran surat Az Zukhruf ayat 13-14, yaitu:
، وَاِنَّآ اِلٰى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَسُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ
Bacaan latin: Subhaanal ladzii sakh khoro lanaa haadzaa wamaa kunnaa lahu muqriniin. Wa inna ila robbina lamunqolibuun.
Artinya: "Maha Suci Zat yang menundukkan kendaraan ini kepada kami, padahal kami tidak menguasai sebelumnya. dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami."
Doa Naik Kendaraan Laut
Selain itu, dijelaskan juga dalam buku tafsir Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili tadi, bahwa Allah juga mengajarkan doa melalui Nabi Nuh ketika kita menaiki kendaraan laut seperti kapal.
Doa tersebut sesuai dengan firman Allah surat Hud ayat 41:
بِسْمِ اللّٰهِ مَجْرٰ۪ىهَا وَمُرْسٰىهَا ۗاِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Bacaan latin: Bismillahi majreha wa mursaha inna rabbi la ghofurur rohim.
Artinya: "dengan (menyebut) nama Allah pada waktu berlayar dan berlabuhnya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang."
Itulah pembahasan mengenai adab dan doa berkendara darat dan laut yang bis akita ketahui dan amalkan.
(lus/lus)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi