Sekolah Rakyat Selenggarakan MPLS, Mensos: 2 Minggu

ADVERTISEMENT

Sekolah Rakyat Selenggarakan MPLS, Mensos: 2 Minggu

Devita Savitri - detikEdu
Senin, 14 Jul 2025 11:01 WIB
MPLS Sekolah Rakyat
Menteri Sosial Saifullah Yusuf membuka tahun ajaran baru Sekolah Rakyat 2025/2026. MPLS berlangsung 2 minggu, diikuti program matrikulasi 2-3 bulan. Foto: Devita Savitri/detikEdu
Jakarta -

Kementerian Sosial (Kemensos) resmi membuka tahun ajaran baru Sekolah Rakyat (SR) 2025/2026 dengan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS), Senin, (14/7/2025).

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menjelaskan, pada tahun ajaran 2025/2026, akan dibuka 100 Sekolah Rakyat yang terbagi menjadi dua tahap. Per 14 Juli 2025, ada 63 titik operasional SR yang dibuka dengan jumlah 6.130 siswa.

"Ada 63 titik operasional per 14 Juli ini, ada 256 rombel (rombongan belajar). Kemudian ada 6.000 lebih siswa, terdiri dari 3 rombel SD, 112 rombel SMP, dan 141 rombel SMA," kata sosok yang akrab dipanggil Gus Ipul itu dalam acara Pembukaan MPLS Sekolah Rakyat di Sekolah Rakyat Sentra Terpadu Inten Suweno, Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (14/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti di akhir Juli akan mulai beroperasi 37 titik operasional, sehingga semuanya 100. Kenapa yang 37? Karena sarana dan prasarananya masih belum selesai renovasi. Tapi guru, murid, dan tenaga kependidikan sudah siap semua," sambungnya.

Tak hanya itu, Gus Ipul menyebut MPLS di Sekolah Rakyat berjalan selama 2 minggu. MPLS kemudian disusul dengan program matrikulasi.

ADVERTISEMENT

"Program matrikulasi persiapan antara 2 sampai 3 bulan, karena semua perlu orientasi, kepala sekolah, guru, maupun siswa. Kita baru pertama kali ketemu hari ini," jelasnya.

MPLS Sekolah Rakyat 2 Minggu

Berbeda dengan sekolah umum, MPLS di SR akan berjalan 2 minggu. MPLS SR dilanjutkan dengan program persiapan atau matrikulasi selama 2-3 bulan. Pada masa matrikulasi, siswa disiapkan untuk sepenuhnya menjadi peserta didik Sekolah Rakyat.

Berikut sejumlah rangkaian MPLS dan matrikulasi Sekolah Rakyat:

1. Pengenalan warga satuan pendidikan.

2. Pengenalan kurikulum.

3. Pengenalan lingkungan satuan pendidikan.

4. Pengenalan lingkungan sekitar satuan pendidikan.

5. Menumbuhkan dan memperkuat karakter serta profil lulusan.

6. Menemukan baseline (kerangka dasar) pemetaan talenta siswa (fisik, mental, akademik).

Gus Ipul menambahkan, setidaknya ada 4 materi yang disampaikan pada waktu MPLS dan matrikulasi. Keempat materi tersebut adalah program pengenalan, cek kesehatan, penguatan kedisiplinan, dan pemetaan talenta bakat.

Manfaat bagi Siswa Sekolah Rakyat

Berbeda dari siswa sekolah lain, ada sembilan manfaat yang didapat siswa Sekolah Rakyat, yaitu:

1. Pemeriksaan Kesehatan

Pemeriksaan berat badan, tinggi badan, kesehatan gigi, kesehatan mata, kesehatan jantung, dan pemeriksaan darah.

2. Talent Mapping

Mengetahui bakat dan keunggulan tiap siswa dengan teknologi canggih DNA Talent berbasis AI.

3. Kompetensi Dasar Akademik

Pemeriksaan kompetensi dasar akademik, bahasa, matematika, dan literasi digital.

4. Penguatan Kedisiplinan

Membentuk kebiasaan baru yang lebih disiplin, taat aturan, dan kebiasaan hidup sehat.

5. Tinggal di Asrama

Mendapat tempat tinggal di lingkungan yang layak, nyaman, bersih, dan memiliki fasilitas lengkap.

6. Mendapat Seragam Sekolah

Jas almameter, seragam sekolah harian, pakaian dinas lapangan (PDL), pramuka, batik, baju olah raga, baju laboratorium, dan piyama sebanyak 8 set lengkap. Lantaran jumlahnya banyak Gus Ipul mengaku saat ini seragam masib dalam proses pengadaan.

Ia berharap kebutuhan seragam sekolah akan selesai dipenuhi dalam jangka 2-3 minggu mendatang.

7. Makan 3 Kali Sehari dan Snack 2 Kali Sehari

Makanan disesuaikan dengan standar gizi memadai. Pemenuhan gizi siswa Sekolah Rakyat didampingi oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

8. Perlengkapan Sekolah

Alat tulis diberikan secara lengkap untuk siswa.

9. Smartboard, Laptop, dan Pembelajaran Digital

Pembelajaran di Sekolah Rakyat menggunakan smart board. Masing-masing siswa juga akan mendapatkan laptop. Guru dan tenaga kependidikan dibekali manajemen sekolah berbasis digital.




(det/twu)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads