Kamu Tipe yang Mana: Perfeksionis atau Fleksibel? Yuk Kenali Ciri-cirinya

ADVERTISEMENT

Kamu Tipe yang Mana: Perfeksionis atau Fleksibel? Yuk Kenali Ciri-cirinya

Fahri Zulfikar - detikEdu
Kamis, 25 Jan 2024 19:00 WIB
Ilustrasi lembur
Foto: Getty Images/travelism/Ilustrasi pekerja perfeksionis
Jakarta -

Setiap orang memiliki tipe kepribadian yang berbeda-beda berdasarkan teori tertentu. Namun, ada dua tipe kepribadian yang umum, yang mencakup sisi perfeksionis dan fleksibel. Kira-kira kamu tipe yang mana ya?

Pada 1950-an, ahli jantung Meyer Friedman dan Ray Rosenman memperkenalkan konsep tipe kepribadian Tipe A dan Tipe B. Mereka tertarik pada bagaimana kepribadian seseorang dapat menjadi prediktor penyakit jantung di kemudian hari.

Ketika para peneliti terus mengeksplorasi hubungan ini, mereka menemukan bahwa kelompok ciri kepribadian tertentu tampaknya memiliki hubungan dengan penyakit fisik tertentu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Orang dengan ciri-ciri kepribadian Tipe A memiliki risiko lebih besar terkena tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan komplikasi jantung terkait. Sebaliknya, orang dengan kepribadian Tipe B memiliki insiden masalah jantung yang lebih rendah.

Kemudian, Rosenman dan Friedman menyimpulkan bahwa ciri-ciri tipe A dapat berperan dalam perkembangan masalah jantung.

ADVERTISEMENT


Tipe Kepribadian A: Perfeksionis, Ambisius, Keras Kepala

Mengutip Very Well Mind, ciri-ciri yang terkait dengan kepribadian Tipe A yakni:

- Berorientasi pada prestasi

- Kompetitif

- Serba cepat

- Tidak sabar

Secara umum, Tipe A memiliki karakteristik kepribadian yang berkaitan dengan sifat kompetitif dan terobsesi dengan pekerjaan. Hal itu diketahui dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan.

Di sisi lain, dengan ciri-ciri kepribadian Tipe A yang kompetitif dan sangat pekerja keras, dapat bermanfaat bagi kesuksesan karier.

Namun, ahli mengatakan bahwa ciri-ciri apa yang membentuk perilaku Tipe A, tidak selalu dipahami secara pasti. Termasuk bagaimana ciri-ciri tersebut berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan.

Tipe Kepribadian B: Santai dan Fleksibel

Dalam konsep Rosenman dan Friedman, orang dengan kepribadian Tipe B sering digambarkan sebagai orang yang santai dan sangat fleksibel.

Kepribadian Tipe B pada dasarnya adalah kebalikan dari Tipe A. Orang dengan kepribadian Tipe A sangat teliti, sedangkan orang Tipe B cenderung mengambil pendekatan yang lebih santai dan tanpa beban.

Menurut ahli, kepribadian Tipe B memiliki ciri sebagai berikut.

- Fleksibel

- Tingkat stres rendah

- Punya sikap santai

- Kemampuan beradaptasi terhadap perubahan

- Kecenderungan untuk menunda-nunda

- Cenderung sabar

- Punya kreativitas

Sebagai catatan, menurut ahli, setiap orang cenderung mengalami ciri-ciri di atas sampai tingkat tertentu dari waktu ke waktu. Namun, orang dengan kepribadian Tipe B lebih sering menunjukkan ciri-ciri kepribadian tersebut.

Punya Kelebihan Masing-masing

Tipe A cenderung berorientasi pada tujuan dan fokus pada pencapaian, yang bisa menjadi kelebihan untuk mengejar karier. Tipe A juga lebih bisa menikmati perjalanan dalam hidup.

Meski begitu, Tipe B juga bisa mencapai hal yang sama soal prestasi. Sebuah penelitian menemukan bahwa dalam sampel 500 mahasiswa kedokteran, hanya sekitar 10% peserta yang memiliki kepribadian Tipe A sedangkan mayoritas (hampir 90%) memiliki Tipe B.

Hasil tersebut menunjukkan bahwa meskipun Tipe B memiliki kepribadian yang lebih santai, hal ini tidak berdampak negatif pada potensi atau prestasi akademik mereka.

Nah, dari ulasan di atas, kira-kira detikers tipe yang mana nih?




(faz/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads