Kementerian Agama RI (Kemenag RI) telah merilis jadwal berbuka puasa 5 Ramadan 1446 Hijriah atau Rabu (5/3/2025) untuk wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Perlu diketahui bahwa jadwal puasa masing-masing daerah memiliki perbedaan.
Simak jadwal buka puasa 5 Ramadan 1446 Hijriah atau 5 Maret 2025 untuk Mataram dan wilayah NTB lainnya seperti dilansir dari laman Bimas Islam Kemenag RI.
Kabupaten Bima
Maghrib: 18:27 Wita
Isya: 19.36 Wita
Kabupaten Dompu
Maghrib: 18:28 Wita
Isya: 19.37 Wita
Kabupaten Lombok Barat
Maghrib: 18:37 Wita
Isya: 19.46 Wita
Kabupaten Lombok Tengah
Maghrib: 18:37 Wita
Isya: 19.46 Wita
Kabupaten Lombok Timur
Maghrib: 18:35 Wita
Isya: 19.45 Wita
Kabupaten Lombok Utara
Maghrib:18:37 Wita
Isya: 19.46 Wita
Kabupaten Sumbawa
Maghrib: 18:32 Wita
Isya: 19.41 Wita
Kabupaten Sumbawa Barat
Maghrib: 18:34 Wita
Isya: 19.44 Wita
Kota Bima
Maghrib: 18:27 Wita
Isya: 19.36 Wita
Kota Mataram
Maghrib: 18:37 Wita
Isya: 19.46 Wita
Doa Buka Puasa
Waktu berbuka tidak hanya tentang menghilangkan rasa haus dan lapar, tetapi juga merupakan saat di mana doa-doa dikabulkan dengan sangat kuat.
Oleh karena itu, disarankan bagi umat Islam untuk memperbanyak doa saat berbuka puasa. Salah satu doa yang dapat diucapkan adalah doa yang sering dibaca ketika berbuka
Berdasarkan penjelasan Ustaz Adi Hidayat dalam video "Tentang Doa Berbuka Puasa (Part 2)" yang diunggah ke kanal YouTube resminya, Anda dapat mengamalkan dua doa berikut saat berbuka puasa:
Versi Pertama
Ψ°ΩΩΩΨ¨Ω Ψ§ΩΨΈΩΩΩ ΩΩΨ£ΩΨ ΩΨ§Ψ¨ΩΩΩΨͺΩΩΩΩΨͺΩ Ψ§ΩΨΉΩΨ±ΩΩΩΩΨ ΩΨ«ΩΩΩΨ¨ΩΨͺΩ Ψ§ΩΨ£ΩΨ¬ΩΨ±Ω Ψ₯ΩΩ Ψ΄ΩΨ§Ψ‘Ω Ψ§ΩΩΩΩ
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah
Artinya: "Rasa dahaga telah hilang, kerongkongan telah basah dan atas kehendak Allah pahala telah ditetapkan. Insya Allah." (HR Abu Daud)
Versi Kedua
Ψ§ΩΩΩΩΩ°ΩΩΩ ΩΩ ΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩ ΩΨͺΩ ΩΩΨ¨ΩΩΩ Ψ’Ω ΩΩΩΨͺΩ ΩΩΨΉΩΩΩΩ Ψ±ΩΨ²ΩΩΩΩΩ Ψ£ΩΩΩΨ·ΩΨ±ΩΨͺΩ Ψ¨ΩΨ±ΩΨΩΩ ΩΨͺΩΩΩ ΩΩΨ§ Ψ§ΩΨ±ΩΨΩΩ Ω Ψ§ΩΨ±ΩΩΨΩΩ ΩΩΩΩΩ
Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina.
Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih." (HR Bukhari dan Muslim)
Berdasarkan keterangan Ustaz Adi Hidayat, cara mengamalkan doa buka puasa di atas dapat dengan menggabungkannya. Jadi, doa Dzahabazh zhoma'u dibaca sebagai pembuka, kemudian diikuti dengan doa Allahumma laka shumtu.
Waktu Membaca Doa Buka Puasa
Apakah detikers sudah tahu kapan waktu yang tepat membacakan doa buka puasa? Dilansir laman Almanhaj, Rasulullah biasanya membacakan doa Dzahabazh zhoma'u selepas ia membatalkan puasanya.
Ini juga sesuai dengan arti dari bacaan doa buka puasa tersebut, yaitu "Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah ...".
Adapun ketika makan dan minum untuk membatalkan puasa, detikers cukup membaca basmalah. Setelah hilang dahaga, barulah kamu mengamalkan doa Dzahabazh zhoma'u, kemudian boleh ditambah dengan Allahumma laka shumtu.
(iws/iws)