Umat Muslim di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), melakukan tradisi ziarah makam menjelang Ramadan 2025. Sejumlah tempat pemakaman umum (TPU) ramai dikunjungi warga. Salah satunya Makam Mataram di Jalan Wage Rudolf (WR) Supratman.
Pantauan detikBali pada Jumat pagi (28/2/2025), Makam Mataram sudah didatangi warga sejak pukul 08.00 Wita. Ada yang datang sendiri, ada pula yang berziarah bersama keluarga. Mereka membawa bunga beraneka warna, air untuk menyiram makam, serta sabit rumput untuk membersihkan area sekitar pusara.
"Saya mau ke makam suami. Besok sudah masuk Ramadan, jadi kami ziarah dahulu. Kami rutin ke sini, setiap ada waktu pasti datang," ujar Anwar, perempuan dari Batu Ringgit, Kecamatan Sekarbela, Mataram, kepada detikBali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain berdoa, Anwar juga membawa bunga dan sabit untuk membersihkan rumput di sekitar makam suaminya. "Sekalian bersih-bersih, cabut rumput, dan berdoa. Saya baru saja beli bunga di depan," tuturnya.
Hal serupa juga dilakukan Zahra, warga Mataram Timur. Ia selalu menyempatkan diri untuk berziarah menjelang Ramadan dan Idulfitri. "Biasanya kami ziarah H-1 sebelum Ramadan dan H-1 sebelum Idulfitri. Ini sebagai bentuk doa untuk keluarga yang telah berpulang sekaligus pengingat bagi kami yang masih hidup," katanya.
Zahra datang bersama sanak saudara dengan membawa sapu, sabit rumput, dan keranjang berisi bunga. "Selain berdoa, kami juga membersihkan makam," tambahnya.
Pantauan di lokasi, warga terus berdatangan ke pemakaman dengan membawa tikar, bunga, hingga peralatan untuk membersihkan makam keluarga mereka.
Foto: Sejumlah warga memadati Makam Mataram di Jalan WR Supratman untuk ziarah kubur menjelang Ramadan 2025, Jumat (28/2/2025). (Nathea Citra/detikBali)
(hsa/hsa)