TGB di Pusaran Korupsi NCC-Temuan Daging Mentah dalam Menu MBG di Sumba Timur

Nusra Sepekan

TGB di Pusaran Korupsi NCC-Temuan Daging Mentah dalam Menu MBG di Sumba Timur

Tim detikBali - detikBali
Minggu, 23 Feb 2025 16:17 WIB
TGH Muhammad Zainul Majdi (TGB)
TGB Muhammad Zainul Majdi. (Foto: Dok. Istimewa)
Mataram -

Tiga siswa asal Desa Sakuru, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi korban penyerangan oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) saat pulang sekolah. Akibat insiden ini, para korban mengalami luka-luka dan dirawat di puskesmas setempat. Pelaku yang berjumlah lebih dari sepuluh orang juga merusak serta membawa kabur motor korban.

Di Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Inpres 3 Waingapu menjadi sorotan setelah ditemukan daging mentah dalam makanan yang dikonsumsi siswa.

Sementara itu, di NTB, Kejaksaan Tinggi (Kejati) sedang menangani kasus dugaan korupsi pemanfaatan lahan untuk pembangunan NTB Convention Center (NCC). Kasus ini menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 15,2 miliar dan telah menyeret dua tersangka, yakni mantan Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Rosyadi Husaenie Sayuti serta mantan Direktur PT Lombok Plaza, Doli Suthaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejati NTB juga telah memeriksa mantan Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi, untuk mengusut lebih lanjut pihak-pihak yang terlibat.

Peristiwa-peristiwa tersebut di atas kami rangkum dengan berita terpopuler sepekan detikBali lainnya dalam rubrik Nusra Sepekan. Berikut rangkumannya:

Tiga Siswa di Bima Dibacok OTK, Keluarga Korban Blokade Jalan

Tiga siswa dari Desa Sakuru, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, diserang oleh sekelompok orang tak dikenal saat pulang sekolah pada Sabtu (22/2/2025). Ketiga korban, yakni Baim dan Hadi (siswa kelas 2 SMA), serta Gain (siswa kelas 3 SMP), mengalami luka akibat sabetan senjata tajam.

"Saat ini ketiganya tengah dirawat di Puskesmas Monta," kata Kepala Desa Sakuru, M Suharto.

Insiden terjadi di Desa Kaboro, Kecamatan Lambitu. Para korban tiba-tiba didatangi lebih dari 10 orang pelaku yang langsung menyerang dengan parang dan panah.

Akibatnya, Hadi mengalami luka robek di kepala dan punggung, Baim luka di pelipis, serta Gain mengalami luka di kaki dan lutut. Selain itu, dua motor korban dirusak dan satu unit motor N-Max dibawa kabur oleh pelaku.

Pasca-kejadian, keluarga korban memblokade jalan yang menghubungkan Desa Sakuru, Desa Monta, dan Desa Ngali. Mereka menuntut agar pelaku segera ditangkap serta motor korban yang dibawa kabur dikembalikan.

Kapolsek Monta, Iptu Sudarto, mengungkapkan kepolisian telah mengantongi identitas pelaku yang diduga berasal dari Desa Ngali, Kecamatan Belo. "Kasus ini telah dilaporkan ke Polres Bima Kota dan dalam proses penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.

Viral! Menu MBG di Sumba Timur Ditemukan Daging Mentah

Penampakan daging yang masih berdarah diduga pada menu Makan Begizi Gratis di Sumba Timur, NTT. (Tangkapan layar)Penampakan daging yang masih berdarah diduga pada menu Makan Begizi Gratis di Sumba Timur, NTT. (Tangkapan layar) Foto: Penampakan daging yang masih berdarah diduga pada menu Makan Begizi Gratis di Sumba Timur, NTT. (Tangkapan layar)

Menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Inpres 3 Waingapu, Sumba Timur, NTT, mendapat sorotan setelah ditemukan daging mentah dalam makanan siswa. Pengelola dapur MBG, Jesica Sodakain, membantah tuduhan ini dan menyebut makanan yang viral telah tercampur dengan makanan yang dibeli dari kantin sekolah.

"Kami menyediakan yang baik dan benar. Foto yang beredar sudah terkontaminasi dengan nasi kuning yang anak itu beli di kantin," ujar Jesica.

Jesica juga menjelaskan bahwa klarifikasi telah dilakukan bersama pihak sekolah, dan masalah ini dianggap telah selesai.

TGB dalam pusaran korupsi NTB Convention Center, baca di halaman selanjutnya...

Skandal Korupsi NTB Convention Center

Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB tengah mengusut dugaan korupsi pemanfaatan lahan untuk pembangunan NTB Convention Center (NCC) yang menyebabkan kerugian negara Rp 15,2 miliar. Dalam kasus ini, dua tersangka telah ditetapkan, yaitu mantan Sekda NTB, Rosyadi Husaenie Sayuti, dan mantan Direktur PT Lombok Plaza, Doli Suthaya.

"Kami ihat perkembangan pemeriksaan dan persidangan. Tidak menutup kemungkinan ada tersangka baru," ujar Kepala Kejati NTB, Enen Saribanon.

Kasus ini bermula dari kerja sama Pemprov NTB dengan PT Lombok Plaza dalam sistem Bangun Guna Serah (BGS) pada tahun 2012. Namun, proyek NCC tidak pernah terealisasi, sementara lahan tetap dalam penguasaan PT Lombok Plaza.

Pemprov NTB mengalami kerugian karena tidak menerima kompensasi pembayaran sesuai perjanjian.


Mantan Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi, telah diperiksa oleh Kejati NTB terkait kasus dugaan korupsi NCC. Pemeriksaan berlangsung pada Kamis (13/2/2025) sejak pagi hingga malam hari.

"Memang benar, pada hari Kamis pagi, beliau datang pagi sekali dan pulangnya malam," ujar Enen.

Enen menyebut pemeriksaan dilakukan secara mendalam guna mengungkap kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam kasus ini.



Simak Video "Video: Eks Gubernur TGB Diperiksa Kejati soal Dugaan Korupsi Pengelolaan NCC"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads