Hilang 3 Bulan, Penambang Emas di Sekotong Ditemukan Jadi Kerangka

Hilang 3 Bulan, Penambang Emas di Sekotong Ditemukan Jadi Kerangka

Ahmad Viqi - detikBali
Rabu, 21 Agu 2024 14:15 WIB
Proses evakuasi penambang emas yang tewas dalam lubang tambang di Sekotong, Lombok Barat, Selasa (20/8/2024).
Proses evakuasi penambang emas yang tewas dalam lubang tambang di Sekotong, Lombok Barat, Selasa (20/8/2024). (Foto: Dok. SAR Mataram)
Lombok Barat -

Seorang penambang emas asal Dusun Empol Desa Cendi Manik, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Isal Permadi (25) , ditemukan tewas dalam lubang tambang. Saat ditemukan, kondisinya sudah jadi kerangka.

Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi mengatakan korban ditemukan meninggal dunia di dalam tambang emas rakyat di Dusun Telise, Desa Persiapan Blongas, Selasa malam (20/8/2024). Isal awalnya dilaporkan hilang.

"Kemarin malam kami langsung evakuasi bersama TNI, Polri, dan pihak terkait lainnya," sebut Wahyu dalam keterangannya, Rabu (21/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam proses evakuasi, pihaknya mengerahkan personel yang dilengkapi peralatan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA), dan mountaineering, ke dalam lubang tambang.

Wahyu menerangkan, proses evakuasi korban berjalan hingga pukul 00.52 Wita dini hari. Korban telah diserahkan ke keluarga.

ADVERTISEMENT

"Korban dievakuasi sudah dalam bentuk kerangka," tambahnya.

Menurut keterangan keluarga, Isal dikabarkan hilang pada Mei 2024. Proses pencarian selama ini nihil sebelum akhirnya ditemukan oleh temannya.

Awalnya, teman Isal menemukan sarung dan sandal yang terakhir kali dikenakan korban. Surang dan sandal itu ditemukan di atas lubang tambang.

"Berdasarkan barang-barang tersebut, diduga kuat kerangka yang ditemukan di dalam tambang adalah korban Isal," imbuh Wahyu.




(dpw/dpw)

Hide Ads