TPS Dirusak-Logistik Pemilu Dibakar, Bawaslu Minta Pungut Suara Ulang

Bima

TPS Dirusak-Logistik Pemilu Dibakar, Bawaslu Minta Pungut Suara Ulang

Rafiin - detikBali
Minggu, 18 Feb 2024 18:01 WIB
Perusakan TPS dan pembakaran logistik Pemilu 2024 di Kecamatan Parado Kabupaten Bima, NTB, Rabu (14/2/2024) malam. (istimewa)
Foto: Perusakan TPS dan pembakaran logistik Pemilu 2024 di Kecamatan Parado Kabupaten Bima, NTB, Rabu (14/2/2024) malam. (istimewa)
Bima -

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyarankan pemungutan suara ulang (PSU) di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) Kecamatan Parado. Sejumlah TPS di sana dirusak dan logistik pemilu dibakar massa.

"Terkait persoalan di Kecamatan Parado, kami saran perbaikan melalui PSU," ucap Ketua Bawaslu Kabupaten Bima Junaidin dikonfirmasi detikBali, Minggu (18/2/2024).

Junaidin mengungkapkan saran PSU telah disampaikan oleh Bawaslu Kabupaten Bima melalui pengawas TPS (PTPS). PTPS kemudian menyampaikan kepada kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di Kecamatan Parado dan diteruskan keKomisi Pemilihan Umum (KPU).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah disampaikan. Selanjutnya KPU yang akan mempertimbangkan saran ini," ungkap Junaidin.

Junaidin enggan membeberkan teknis dan mekanisme tentang saran perbaikan melalui PSU itu. Ia juga enggan merinci total hingga sebaran TPS di Kecamatan Parado yang disarankan perbaikan melalui PSU.

"Itu belum dirinci. Intinya kita hanya beri saran perbaikan melalui PSU," terang Junaidin.

Diketahui, ada 34 TPS tersebar di lima desa Kecamatan Parado. 17 TPS di antaranya yang berada di empat desa dirusak oleh massa pada Rabu (14/2/2024) malam. Termasuk 68 kotak suara, berisi surat suara yang sudah dicoblos pemilih dirusak dan dibakar.

Sementara itu, Ketua Divisi Parmas, Sosdiklih, dan Parmas KPU Kabupaten Bima, Ady Supriadin belum memberikan jawaban saat dikonfirmasi detikBali, Minggu sore.




(hsa/dpw)

Hide Ads