Seorang wanita lanjut usia (lansia) bernama Lebrina Amnesi menunggu calon presiden (capres) Ganjar Pranowo hingga berjam-jam di emperan salah satu rumah makan di Jalan Suprapto, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (1/12/2023).
"Saya duduk tunggu Pak Ganjar di sini sudah dua jam," ujar Lebrina saat ditemui detikBali.
Wanita berusia 72 tahun ini terlihat membawa sejumlah hasil bumi untuk dijual. Dia mengaku ingin menawarkan barang dagangannya itu kepada Ganjar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebrina membawa pisang, cabai, sayur-sayuran, tomat, hingga kacang-kacangan.Dia datang dari rumahnya di Kelurahan Belo, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, dengan berjalan kaki sekitar tujuh kilometer sambil memikul barang dagangannya.
"Tadi saya jalan kaki ke sini. Semoga Pak Ganjar datang ke sini," ujar dia.
Sayangnya, Ganjar yang dijadwalkan makan siang di Rumah Makan Selera, tidak jadi datang. Sebab, agendanya dari Masjid Agung Kupang langsung ke kantor Sinode GMIT.
"Saya kecewa padahal saya hanya mau bertemu dan jabat tangan dengannnya," ungkap Lebrina.
Diketahui, Ganjar datang di Kota Kupang untuk kampanye politik dengan dijadwalkan akan bertemu dengan sejumlah tokoh agama, masyarakat, dan tim pemenangannya.
Saat di Sinode GMIT Ganjar menyampaikan terima kasih kepada masyarakat NTT beserta tim pemenangannya karena sudah antusias menunggunya di Kota Kupang.
"Terima kasih, Alhamdulilah bisa bertemu masyarakat dan tim pemenangan di sini," kata Ganjar saat diwawancarai wartawan di halaman Sinode GMIT.
Baca juga: Tiba di Kupang, Ganjar Diteriaki 'Presiden' |
(hsa/gsp)