Melayang Nyawa Dua Saudara-Hilang Balita karena Banjir

Round Up

Melayang Nyawa Dua Saudara-Hilang Balita karena Banjir

Hakim Dwi Saputra - detikBali
Kamis, 16 Feb 2023 08:47 WIB
ilustrasi
Foto: Ilustrasi orang tenggelam. (Dok.Detikcom)
Sikka -

Banjir akibat luapan sungai setelah hujan deras terjadi di Dusun Riidueng, Desa Watumoning, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dua orang tewas akibat peristiwa tersebut. Sedangkan satu orang lagi masih hilang.

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (14/2/2023) sore sekitar pukul 17.00 Wita.

2 Korban Tewas Saudara Kandung

Awalnya empat orang terseret banjir. Dua orang ditemukan sudah meninggal dunia, yakni Markus Mare (38) dan Odilia Olo (30). Keduanya saudara kandung. Satu orang lainnya, Karolus Karang (60) berhasil menyelamatkan diri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banjir itu mengakibatkan dua orang warga Desa Watumoning yang meninggal. Satunya mampu menyelamatkan diri, namanya Karolus Karang," jelas Sekretaris Kecamatan Waiblama Fransiskus Ismail, Rabu (15/2/2023).

Frans mengatakan Odilia Olo ditemukan warga setempat Selasa malam pukul 22.00 Wita. Adapun Markus Mare ditemukan Rabu (15/2/2023) pukul 08.00 Wita.

Balita Usia 2 Tahun Hilang

Odilia Olo saat banjir menerjang bersama seorang anaknya yang berusia sekitar dua tahun. Keduanya sama-sama terseret. Anak Odilia yang bernama Yofi hingga saat ini belum ditemukan.

"Balita sampai saat ini belum ditemukan. Warga sudah bergotong royong cari tapi karena situasi di sini tidak menentu, kadang hujan lebat, sekarang pencariannya dihentikan dulu," tandas Frans.

Terjatuh dari Jembatan Bambu

Empat warga Dusun Riidueng itu terseret banjir karena terjatuh dari jembatan bambu. Saat itu, mereka menyeberangi jembatan saat hendak pulang ke rumah dari kebun.

"Saat mereka nyeberang itu, kayu palang untuk pegangan itu terlepas sehingga mereka terbuang," kata Frans.

Sementara itu, Kantor Pertolongan dan Pencarian (Search and Rescue/SAR) Maumere mengerahkan tujuh orang personel untuk mencari balita yang hilang terseret banjir di Dusun Riidueng, Rabu (15/2/2023) pukul 13.00 Wita. Mereka diperkirakan tiba di lokasi pada pukul 15.00 Wita.

"Telah diberangkatkan tim Rescue Kansar Maumere menuju lokasi," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Maumere Mexianus Bekabel.




(hsa/iws)

Hide Ads