Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Barat (NTB) membongkar praktik pengoplosan beras yang beredar di wilayah Kota Mataram. Polisi menangkap seorang aparatur sipil negara (ASN) berinisial NA saat menggerebek gudang beras oplosan di Lombok Barat.
"Oknum ASN itu ditangkap karena diduga mengoplos dan menjual beras bermerek Beras Medium, Beraskita, dan SPHP palsu ke sejumlah pasar di Kota Mataram," ujar Kabid Humas Polda NTB Kombes Mohammad Kholid, Rabu (30/7/2025).
Pengungkapan tersebut berawal dari laporan masyarakat yang meragukan kualitas beras merek SPHP dan Beraskita di pasaran. Polisi menemukan beras-beras itu dioplos dengan menir atau butiran beras halus berukuran kecil yang dikemas ulang seolah-olah produk Bulog.
"Ini jelas merugikan masyarakat," imbuh Kholid.
            
            
                Simak Video "Video: Bareskrim Tetapkan 3 Bos Sania-Fortune Tersangka Kasus Beras Oplosan"
    
(iws/iws)