Harga Tiket Pesawat Turun, Okupansi Hotel di Tabanan Diharapkan Naik 15%

Harga Tiket Pesawat Turun, Okupansi Hotel di Tabanan Diharapkan Naik 15%

Firizqi Irwan - detikBali
Jumat, 06 Des 2024 14:46 WIB
Suasana Jatiluwih Resto, Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Tabanan, Sabtu (31/8/2024). (Ahmad Firizqi Irwan)
Foto: Suasana Jatiluwih Resto, Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Tabanan, Sabtu (31/8/2024). (Ahmad Firizqi Irwan)
Tabanan -

Okupansi hotel di Tabanan, Bali, diharapkan bisa naik antara 10% hingga 15% saat momentum liburan hari raya Natal dan tahun baru 2024/2025. Kenaikan okupansi itu diharapkan didongkrak oleh turunnya harga tiket pesawat.

"Kami optimistis (turunnya harga tiket pesawat) akan berdampak positif pada okupansi hotel," kata Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Tabanan, I Wayan Sudartayana, Jumat (6/12/2024).

Okupansi hotel di Tabanan sendiri saat ini berada di 60% sampai 70%. Menurut Sudartayana, turis asing telah memesan kamar sejak jauh-jauh hari sebelum momen libur Nataru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berbeda dengan wisatawan domestik, mereka lebih banyak menjelang Nataru. "Mereka memesan hotel saat last minutes, seminggu menjelang Nataru," lanjutnya.

Sudartayana optimistis penurunan harga tiket pesawat 10% bisa menambah kunjungan wisatawan ke Tabanan. Kunjungan wisatawan diharapkan tidak hanya ke tempat wisata, tetapi juga ke penginapan.

ADVERTISEMENT

Kepala Daerah Tujuan Wisata (DTW) Jatiluwih, I Ketut Purna, setali tiga uang. Pria yang akrab disapa Jhon itu berharap penurunan harga tiket pesawat bisa berdampak baik bagi perekonomian masyarakat di Jatiluwih dan sekitarnya.

"Selain kami tawarkan wisatawan di Jatiluwih, semoga ini juga berdampak baik bagi masyarakat di Jatiluwih dan sekitarnya," harap Jhon.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah sepakat untuk menurunkan harga tiket pesawat rute domestik sebesar 10% di seluruh bandara selama periode Nataru 2024/2025. Harga tiket yang turun adalah untuk penerbangan periode 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.

"Pemerintah sepakat menurunkan harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik sebesar 10 persen saat Nataru, di seluruh bandara di Indonesia," ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Elba Damhuri, Jumat (29/11/2024) dilansir dari detikFinance.

Elba mengatakan PT Pertamina Persero Group akan memberikan dukungan penurunan harga avtur pada periode Nataru 2024/2025 di 19 lokasi bandara. Rinciannya adalah bandara Denpasar, Surabaya, Medan, Silangit, Lombok, Labuan Bajo, Manado, Yogyakarta Kulon Progo, dan Pontianak.

Bandara di Ambon, Makassar, Balikpapan, Kupang, Sorong, Timika, Jayapura, Maumere, Nabire, dan Biak juga mendapatkan dukungan yang sama. PT Pertamina Persero Group akan memberikan support di Nataru dengan penurunan harga jual avtur pada rentang 7,5% hingga 10%.

"Harga avtur setelah penurunan harga akan mendekati harga jual avtur di Bandara Soekarno-Hatta (CGK). Jika terdapat kenaikan harga jual avtur di Desember 2024, tidak akan berdampak pada maskapai yang melayani publik," sebut Elba.




(iws/gsp)

Hide Ads