Angkasa Pura Setuju Eks Bandara Selaparang Dijadikan Sentra UMKM

Angkasa Pura Setuju Eks Bandara Selaparang Dijadikan Sentra UMKM

Nathea Citra - detikBali
Kamis, 25 Jul 2024 19:57 WIB
General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Barata Singgih Riwahono.
Foto: General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Barata Singgih Riwahono. (Nathea Citra/detikBali)
Mataram -

General Manager (GM) PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Lombok Barata Singgih Riwahono merespons positif usulan Pemkot Mataram untuk menjadikan area depan eks Bandara Selaparang menjadi sentra usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

"Kami responsnya positif, intinya bagaimana kita bisa memaksimalkan kembali lahan eks Bandara Selaparang itu untuk lebih baik lagi," katanya saat ditemui di Pendopo Wali Kota Mataram, Kamis (25/7/2024).

Diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), mengusulkan penataan bagian depan eks Bandara Selaparang, Kota Mataram untuk menjadi sentra UMKM. Usulan itu tidak terlepas agar area itu menjadi kawasan produktif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Barata menuturkan Angkasa Pura I Bandara Lombok sangat terbuka dengan siapapun yang ingin memanfaatkan eks Bandara Selaparang. Asalkan tetap menjaga kebersihan, keamanan, dan mengikuti ketentuan yang berlaku. Sebelumnya, eks Bandara Selaparang kerap disulap menjadi lokasi sejumlah event. Mulai dari MXGP, konser, bahkan sejumlah event lokal lainnya.

"Kami sudah mendiskusikan (bersama Pemkot) untuk memaksimalkan area eks Bandara Selaparang itu. Intinya, kami di Angkasa Pura terbuka, siapapun yang ingin memanfaatkan eks bandara, yuk kita sama-sama menghormati ketentuan yang berlaku," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Terkait lokasi mana saja yang akan dimanfaatkan Pemkot Mataram untuk area sentra UMKM, Barata belum mengetahui lokasi pastinya.

"Untuk area di mana, nanti tim teknis yang akan bicara, apalagi bandara ini luasnya 67 hektare. Intinya sekarang, bagaimana cara kami untuk membuat eks bandara ini lebih produktif lagi," jelasnya.

Sementara itu, Wali Kota Mataram Mohan Roliskana mengapresiasi respons positif dari pihak Angkasa Pura I Bandara Lombok. Terkait pemanfaatan area depan eks bandara menjadi sentra UMKM.

"Intinya, kami dengan Angkasa Pura memiliki kesepahaman (yang sama), dalam memanfaatkan atau mengelola eks Bandara Selaparang itu," kata Mohan, Kamis (25/7/2024).

Menurut Mohan, pemanfaatan area eks bandara akan fokus di area depan bandara. "Bentuk konkritnya nanti, kawasan itu tidak semua, hanya sebagian, terutama yang di bagian areal dari depan. Usulan dari kita bahwa area itu akan jadi sentra kuliner untuk UMKM, kemudian aktivitas rekreasional, mungkin juga diisi acara hiburan bagi masyarakat," terang Mohan.

Sebagai informasi, sejak Bandara Internasional Lombok di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) dioperasikan tahun 2011 lalu, eks Bandara Selaparang tidak lagi digunakan secara aktif untuk kegiatan penerbangan. Akibatnya, hampir keseluruhan bangunan terbengkalai. Hingga ilalang-ilalang tumbuh dengan lebat dan tinggi, menutupi sejumlah bangunan tua di eks Bandara Selaparang.




(hsa/hsa)

Hide Ads