.webp)
Sejumlah ruas jalan di Denpasar akan ditutup sementara untuk mengamankan jalannya parade Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025, hari ini, Selasa (18/2/2025). Penutupan dilakukan di ruas jalan mulai dari depan Markas Komando Resor Militer (Makorem) di Jalan Sudirman, Jalan Cok Agung Tresna, hingga kantor DPRD Bali.
"Akan ditutup total saat melintas saja. Kalau sudah melintas, kami jalankan (lalu lintasnya) lagi," kata Kasat Lantas Polresta Denpasar, AKP Yusuf Dwi Atmodjo, saat dihubungi, Selasa (18/2/2025).
Parade ini akan dimulai dari lapangan Makorem 163 Wirasatya di Jalan Tendean Nomor 19, Denpasar, sekitar pukul 15.00 WITA. Rombongan akan bergerak melalui Jalan PB Sudirman, menggunakan lajur sisi timur ke arah selatan hingga ke perempatan menuju Jalan Raya Puputan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama parade melintas, pengaturan lalu lintas dan penutupan sementara akan dilakukan di sepanjang ruas jalan tersebut.
 Rekayasa lalu lintas dalam rangka parade MNEK 2025 di Denpasar, Selasa (18/2/2025). Foto: dok. Istimewa |
"Median jalan di depan Makorem ditutup sementara hanya saat parade melintas. Lalu lintas kendaraan hanya tertahan sebentar saja. Mohon gunakan lajur jalan di sebelah barat. Jadi, tidak ditutup total," ujar Yusuf.
Penutupan sementara juga akan dilakukan di sepanjang rute dari Simpang Markas Polisi Militer Daerah Militer (Pomdam), menuju ke utara hingga masuk ke Jalan Cok Agung Tresna. Seluruh badan jalan di ruas ini akan ditutup sementara hingga parade selesai melintas dan berhenti di kantor DPRD Bali. Setelah itu, jalan akan kembali dibuka.
"Kemarin rapat mintanya (ditutup) full. Nanti setelah lewat baru dilepas," kata Yusuf.
Pengaturan Lalu Lintas dan Keamanan
Yusuf menyebutkan jumlah peserta parade serta waktu pastinya masih menunggu konfirmasi dari panitia penyelenggara yang berasal dari TNI Angkatan Laut. Pengaturan arus lalu lintas dan penutupan jalan sementara akan disesuaikan dengan jumlah rombongan serta pergerakannya.
"Kami apel jam setengah 2 siang dan nanti menunggu (kabar) situasi dari panitia. Panitianya dari TNI Angkatan Laut. Tapi, kami lihat dari kesiapan panitia," tambahnya.
MNEK 2025: Latihan Militer Internasional
Sebelumnya diberitakan, MNEK merupakan latihan militer angkatan laut internasional yang diikuti oleh 38 negara. Dalam latihan ini, dikerahkan 19 kapal perang, tujuh helikopter, serta tiga pesawat patroli maritim (MPA).
TNI AL juga mengerahkan 17 KRI untuk berpartisipasi dalam latihan gabungan tersebut. Selain latihan perang, peserta juga akan berdiskusi mengenai kerja sama dalam bidang penanggulangan bencana di berbagai belahan dunia.
(dpw/gsp)
