.webp)
Dinas Perhubungan (Dishub) Bali telah mengumumkan rencana rekayasa lalu lintas (lalin) selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di kawasan wisata Bali, khususnya di Kuta.
"Akan ada beberapa pengaturan, kalau terjadi kemacetan di Jalan Raya Kuta, seperti penerapan sistem satu arah ke utara," ujar Kepala Dishub Bali I Gde Wayan Samsi Gunarta di kantornya, Selasa (24/12/2024).
Samsi menjelaskan bahwa pengendara dari arah Jalan Sunset Road menuju Bandara Ngurah Rai atau Kuta akan diarahkan untuk berputar balik di Kedonganan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengaturan ini mencakup Sunset Road, Bypass Ngurah Rai, dan Jalan Raya Kuta. Rekayasa juga mungkin dilakukan di Uluwatu dengan pengaturan di lapangan.
Rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional dan akan diterapkan jika volume kendaraan meningkat untuk mencegah penumpukan di bundaran bandara.
"Situasional. Yang jelas, kami berupaya memastikan kelancaran lalu lintas menuju bandara agar tidak terjadi kemacetan fatal. Macet tidak bisa dihindari," tambah Samsi.
Ia juga mengimbau pengendara yang tidak memiliki keperluan ke bandara untuk menghindari jalan-jalan yang menuju ke sana, termasuk truk pengangkut barang.
Dishub juga memberikan perhatian khusus pada toko oleh-oleh agar tidak menyebabkan penumpukan kendaraan di area parkir. Jika parkir penuh, kendaraan sebaiknya diarahkan pergi.
Dishub sudah berdiskusi dengan pengelola toko oleh-oleh seperti Krisna untuk mengatur sebaran pengunjung di beberapa lokasi, seperti di Bypass Ngurah Rai dan Kuta.
Terkait rekayasa lalu lintas di kawasan wisata lain seperti Canggu, Samsi menyebut belum ada rencana serupa. Namun petugas siap ke lokasi.
Samsi juga meminta Dinas Perhubungan kabupaten/kota di Bali untuk mengoptimalkan pengaturan lalin di destinasi wisata di wilayah masing-masing.
"Yang utama sekarang adalah menyelesaikan pekerjaan konstruksi menjelang tahun baru agar tidak mengganggu lalu lintas. Nggak ada lagi yang kerja mengganggu lalu lintas dan kemudian lalu lintasnya juga dilancarkan," katanya.
Ia memprediksi peningkatan jumlah wisatawan ke Bali selama libur Nataru tahun ini mencapai 1,3 juta orang, lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan jumlah wisatawan sudah terlihat sejak akhir pekan lalu.
(dpw/gsp)
