Polisi Akan Rekayasa Lalin di Kawasan Bandara Saat Malam Pengerupukan

Badung

Polisi Akan Rekayasa Lalin di Kawasan Bandara Saat Malam Pengerupukan

Aryo Mahendro - detikBali
Kamis, 07 Mar 2024 14:13 WIB
Bandara I Gusti Ngurah Rai
Bandara I Gusti Ngurah Rai. Foto: (dok. InJourney)
Badung -

Polisi akan merekayasa lalu lintas saat tradisi Pengerupukan atau malam sebelum Hari Raya Nyepi, Senin (11/2/2024). Rekayasa lalu lintas akan dilakukan di semua jalan putar balik (U-turn) akses masuk Bandara Internasional Ngurah Rai.

"Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik yang belum kami lakukan rekayasa lalu lintas," kata Kapolres Kawasan Bandara Ngurah Rai AKBP I Ketut Widiarta di kantor PT Angkasa Pura I, Kamis (7/2/2024).

Rekayasa lalu lintas juga akan dilakukan di jalanan dekat Lanud TNI AU dan semua persimpangan di sekitar kawasan bandara yang mengarah ke Pantai Kuta. Rekayasa lalu lintas itu sifatnya situasional atau dilakukan jika ada kepadatan arus kendaraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain rekayasa lalu lintas, pengamanan dan patroli gabungan saat Nyepi di kawasan bandara juga akan dilakukan. Widiarta mengatakan pemetaan titik rawan di kawasan bandara saat Nyepi sudah dilakukan.

"Saat hari H, tentunya akan dilaksanakan pengamanan dan patroli gabungan di dalam kawasan bandara. Dari unsur Avsec, Polres, dan Lanud yang akan melaksanakan pengamanan dan penjagaan," jelas Widiarta.

ADVERTISEMENT

Widiarta mengimbau kepada warga maupun penumpang dan turis agar tidak berkeliaran di wilayah bandara. Dia tidak segan menindak tegas siapapun yang berkeliaran di kawasan bandara tanpa alasan yang jelas.

"Jadi, nggak ada alasan ada yang tertinggal di bandara atau menunggu jadwal pesawat. Zero tolerance. Kami akan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Karena bandara adalah obyek vital. Jadi, kami antisipasi hal-hal yang tidak kami inginkan," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, Bandara Internasional Ngurah Rai akan ditutup pada Hari Raya Nyepi, Senin (11/2/2024). Bandara itu ditutup selama 24 jam dimulai pukul 06.00 Wita. Semua penumpang dan pihak yang tidak berkepentingan dilarang berkeliaran di kawasan bandara.

"Bandara tutup. Lampu, mati. Malam sebelumnya, akan kami sisir semua (area) bandara. Kami akan sampaikan (kepada penumpang) kalau besok bandara akan tutup. Kami imbau untuk pindah ke hotel," kata General Manajer PT AP I Handy Heryudhitiawan di Wisma Sabha, Badung, Kamis (7/2/2024).




(nor/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads