Doa Buka Puasa Nisfu Syaban, Kunci Pembuka Pintu Rahmat dan Kebaikan

Doa Buka Puasa Nisfu Syaban, Kunci Pembuka Pintu Rahmat dan Kebaikan

Zheerlin Larantika Djati Kusuma - detikBali
Sabtu, 24 Feb 2024 03:30 WIB
Ilustrasi Buka Puasa
Ilustrasi buka puasa. Foto: Shutterstock
Denpasar -

Puasa Nisfu Syaban merupakan puasa sunnah yang memiliki berbagai keutamaan sesuai dengan anjuran yang disampaikan oleh Rasulullah SAW. Menjalankan puasa Nisfu Syaban merupakan sebuah amalan bagi umat muslim. Umat Muslim melakukan amalan tersebut dengan tujuan untuk meraih keutamaan pada malam Nisfu Syaban.

Malam Nifsu Syaban menjadi salah satu waktu yang mulia dan istimewa dalam agama Islam. Pada bulan Syaban ini Allah membuka pintu rahmat dan ampunan seluas-luasnya.

Hal ini selaras dengan hadits Rasulullah SAW yang dikutip dari NU Online bahwa, apabila tiba malam Nifsu Syaban, maka malaikat berseru menyampaikan dari Allah, "Adakah orang yang memohon ampun maka aku ampuni. Adakah orang yang meminta sesuatu maka aku berikan permintaannya" (HR al-Baihaqi dalam Syu'ab al-Iman).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini merupakan lafalan doa buka puasa Nisfu Syaban yang dilansir dari berbagai sumber.

Doa Buka Puasa Nisfu Syaban

Doa yang dibaca saat berbuka puasa Nisfu Syaban atau puasa sunnah sama halnya dengan doa yang dibaca saat berbuka puasa di bulan Ramadhan.

ADVERTISEMENT

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

"Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin"

Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih".

Keutamaan Puasa Nifsu Syaban

Umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan-amalan sunnah untuk mencapai keutamaan malam Nisfu Syaban. Berikut ini merupakan Keutamaan Puasa Nisfu Syaban.

1. Mendapatkan Syafaat

Di bulan Syaban, terdapat banyak kesempatan untuk berbuat baik, termasuk dengan melaksanakan puasa Nisfu Syaban. Pada malam tersebut, Allah SWT memberikan kemuliaan kepada Nabi Muhammad SAW untuk memberikan syafaat kepada mereka yang berhak, terutama bagi yang banyak membaca sholawat.

وَالثَّانِي عَشَرَ صَوْمُ شَعْبَانَ، لِحُبِّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صِيَامَهُ. فَمَنْ صَامَهُ نَالَ شَفَاعَتَهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

Artinya, "Puasa sunnah yang keduabelas adalah Puasa Syaban, karena kecintaan Rasulullah SAW terhadapnya. Karenanya, siapa saja yang menguasainya, maka ia akan mendapatkan syafaat belau di hari kiamat."

2. Mendapatkan Pahala Setara 70 Nabi

Keistimewaan lain dari puasa Nisfu Syaban adalah Allah SWT memberikan balasan yang luar biasa, sebanding dengan pahala 70 nabi ditambah dengan pahala ibadah selama 70 tahun.

"Siapa (orang) yang berpuasa 3 hari sejak awal Syaban dan 3 hari di pertengahannya kemudian 3 hari di akhirnya niscaya Allah menuliskan baginya 70 pahala para Nabi dan dia diberi pahala sama dengan orang yang beribadah kepada Allah selama 70 tahun dan sekiranya mati, di tahun itu akan menjadi mati syahid."

Artikel ini ditulis oleh Zheerlin Larantika Djati Kusuma, peserta Magang bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads