Sebuah truk yang mengangkut panel surya terjebak banjir selama berjam-jam di Kali Bonpo. Truk tersebut terjebak banjir saat hendak mengantar bantuan untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ke Dusun 04 Bakulun, Desa Honuk, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (8/12/2025).
"Truk tenggelam (terjebak) bawa bantuan PLTS ke Dusun 4, Desa Honuk. Sekitar jam 1 siang tadi," ujar Kepala Desa Honuk, Mateos Nainel, kepada detikBali, Senin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mateos menjelaskan truk tersebut berangkat dari Kota Kupang pada Minggu (7/12/2025). Saat tiba di wilayah Naikliu, Kecamatan Amfoang Utara, sopir truk itu memutuskan untuk bermalam di sana.
Truk tersebut baru melanjutkan perjalanan ke Dusun 04 Bakulun pagi tadi. Namun, perjalanan truk itu menemui rintangan akibat pasir tebal dalam Kali Bonpo. Tak lama kemudian, air meluap hingga menyeret dan menutup sebagian besar truk bercat kuning itu.
Hingga Senin petang, truk tersebut belum berhasil dievakuasi. Warga setempat sudah berupaya mengevakuasi dengan cara menarik menggunakan tali, tapi tak berhasil.
"Sampai sekarang belum dievakuasi. Kami sudah berupaya pakai tenaga manusia juga tetap tidak bisa. Ini kecuali ada alat berat baru bisa," imbuh Mateos.
Menurut Mateos, truk tersebut mengangkut bantuan untuk pembangunan PLTS bagi 20 kepala keluarga (KK) di Dusun 04 Bakulun. PLTS itu akan diprioritaskan untuk sejumlah fasilitas umum.
"Ini pengadaan khusus untuk satu dusun, tapi kami fokus untuk gereja, Paud, Pustu, dan gedung serba guna. Namun, untuk penerima manfaatnya ada 25 KK," terang Mateos.
Team Maintanance, Survey, dan Pembangunan PT Dayamitra Telekomunikasi, Leonardo Da Cunha, mengatakan PLTS tersebut merupakan bantuan langsung dari PT Dayamitra Telekomunikasi. Leonardo menerangkan truk tersebut mengangkut enam panel surya, baterai, serta perlengkapan PLTS lainnya.
"(Kondisi saat ini) masih terjebak banjir karena air masih tinggi," kata Leonardo dari lokasi kejadian.
Sebagai informasi, Kali Bonpo merupakan salah satu akses utama masyarakat di Desa Honuk, Timau, Saukibe dan Faumes, Kecamatan Amfoang Barat Laut. Namun, belum ada pembangunan jembatan hingga saat ini.
Adapun, Desa Honuk dan Desa Faumes di Kecamatan Amfoang Barat Laut belum dialiri listrik sejak Proklamasi Kemerdekaan RI. Sementara empat desa lainnya di kecamatan itu, yakni Timau, Saukibe, Oelfatu dan Soliu, baru dialiri listrik sejak beberapa tahun terakhir ini.
Simak Video "Video: Awas! Panel Surya Ternyata Bisa Diretas"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)











































