Tahun Ini, Eks TPS Gunung Agung Denpasar 'Disulap' Jadi Puskesmas

Tahun Ini, Eks TPS Gunung Agung Denpasar 'Disulap' Jadi Puskesmas

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Sabtu, 20 Jan 2024 11:15 WIB
Anggota Satpol PP Kota Denpasar ketika tengah melakukan penjagaan di di TPS Gunung Agung, Denpasar, Bali pada Kamis (31/8/2023).
Foto: Anggota Satpol PP Kota Denpasar ketika berjaga di TPS Gunung Agung, Denpasar, Bali pada Kamis (31/8/2023). Di lahan ini akan dibangun puskesmas. (Dok. Karsiani Putri/detikBali)
Denpasar -

Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Denpasar segera merealisasikan pembangunan prioritas pada 2024. Salah satunya, proyek puskesmas di lahan eks TPS Jalan Gunung Agung, Denpasar Barat, Bali.

Kepala Dinas PUPR Kota Denpasar AA Ngurah Bagus Airawata mengatakan pembangunan itu menggunakan pagu anggaran Rp 23 miliar lebih. Selain pembangunan puskesmas, program prioritas adalah renovasi atap kantor Satpol PP Kota Denpasar yang dianggarkan Rp 2,1 miliar lebih.

"Serta pembangunan kantor Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kota Denpasar dengan pagu anggaran Rp 5,6 miliar," ujar Ngurah Bagus keterangan tertulis yang diterima detikBali, Sabtu (20/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, realisasi pembangunan prioritas ini sebagai upaya memenuhi kebutuhan masyarakat. Terutama pelayanan kesehatan, pendidikan, pelayanan publik hingga akses jalan yang memadai. Sehingga mampu memberikan kemudahan dan kemanfaatan yang berkelanjutan bagi masyarakat.

Kemudian, selain pembangunan gedung, peningkatan infrastruktur jalan kota juga menjadi program prioritas pembangunan di Denpasar. Hal ini terbagi dalam tiga program utama, yakni rekonstruksi jalan yang akan menyasar ruas Jalan Kenyeri III, Jalan Sari Dana II ,hingga Jalan Cargo Kenanga V.

ADVERTISEMENT

"Selain itu, rekontruksi juga menyasar Jalan Cargo Indah IV, Jalan Cargo Indah IV Blok A, Jalan Cargo Indah I, dan Jalan Angsoka Cargo Permai I. Selanjutnya Jalan Gunung Sampang, Jalan Pondok Indah, Jalan Kembang Matahari, Jalan Kroya, dan Jalan Randu," tuturnya.


Kemudian, sambung Ngurah Bagus, rehabilitasi akan menyasar Jalan Tukad Badung, Jalan Malboro hingga kawasan Jalan Pulau Moyo. Selain itu, ada juga pembuatan trotar di Jalan Sahadewa, Jalan Gatot Kaca, Jalan Yudistira dan Jalan Kumbakarna.


Selanjutnya rehabilitasi jalan dan pembuatan trotoar di Jalan Merpati dan Jalan Griya Anyar. Dia juga menjelaskan, pada 2024 turut direalisasikan pembangunan jembatan Tukad Badung menuju setra Desa Adat Pemogan.


Menurutnya, hal ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat sekitar dalam memperoleh akses saat pelaksanaan upacara pengabenan. Selain itu juga turut dilaksanakan pemeliharaan Jalan Sidakarya dan Jalan Ratna.


"Tentunya, program ini telah dilaksanakan penajaman berdasarkan skala prioritas. Sehingga memberikan kemanfaatan bagi masyarakat dalam mendukung pelayanan dan kelancaran akses jalan dan untuk peningkatan infrastruktur jalan merupakan program prioritas tahunan. Realisasi akan dilaksanakan secara bertahap dengan memperhatikan skala prioritas," ujarnya.




(hsa/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads