Dugaan Pembunuhan di Tukad Bilok: Orang Jakarta Meninggal, WNA India Selamat

Denpasar

Dugaan Pembunuhan di Tukad Bilok: Orang Jakarta Meninggal, WNA India Selamat

Rizki Setyo Samudero - detikBali
Minggu, 14 Mei 2023 08:40 WIB
Dugaan pembunuhan terjadi di Tukad Bilok, Sanur Dauh, Denpasar Selatan. Korban asal Jakarta meninggal, dan korban WNA India selamat.
Dugaan pembunuhan terjadi di Tukad Bilok, Sanur Dauh, Denpasar Selatan. Korban asal Jakarta meninggal, dan korban WNA India selamat. (Rizki Setyo Samudero/detikBali).
Denpasar -

Fitran Robby Firdaus (39), warga asal Jakarta, tewas bersimbah darah di rumah kontrakannya di Jalan Tukad Bilok Gang Banteng Nomor 1, Sanur Kauh, Denpasar Selatan. Insiden itu terjadi pada Sabtu (13/5/2023).

Berdasarkan informasi yang dihimpun detikBali, selain Fitran, ada warga negara asing (WNA) asal India yang juga menjadi korban. Namun, WNA India yang disebut bernama Rajesh Seen (30) itu ditemukan selamat.

Keterangan warga setempat yang mengeklaim menyaksikan tragedi tersebut, Rajesh Seen sempat meminta tolong kepada tetangga melalui lubang kecil dari kamar mandi. Namun, warga yang mendengar tidak mengerti bahasa Rajesh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengar sih saya ada yang gedor-gedor tembok. Tapi saya diam, orang nggak tahu (bahasa) apa ya," ujar Ni Luh Sukerni (30) kepada detikBali, Minggu (14/5/2023).

"Habis itu, dia (Rajesh) lubangi bawah (dinding kamar mandi). Saya duduk, dia teriak-teriak. Saya nggak mengerti bahasa dia. Saya jawab 'ngomong apa kamu, saya nggak mengerti bahasa kamu.' Tiba-tiba ada besi keluar (dari lubang)," lanjut Ni Luh.

ADVERTISEMENT

Satu jam setelahnya, kata Ni Luh, datang polisi dan ambulans ke tempat kejadian perkara (TKP).

Warga lain yang juga mengeklaim menyaksikan kejadian menyebut Rajesh sempat keluar dan memanjat pagar rumah kontrakan itu dengan bersimbah darah. Dengan luka sobek di dahi, Rajesh meminta tolong.

"Lama, sekitar satu jam dia (Rajesh) keliling-keliling. Cuma karena bahasanya, jadi kurang tahu maksudnya. Sempat dengar ia mau ke bandara, minta tolong ke kafe depan, akhirnya diteleponkan ambulans," tutur pria yang bekerja di proyek persis depan TKP.

Tidak lama kemudian, pria itu melanjutkan datang WNA India lainnya yang disebut-sebut bernama Sunny Kumar. "Temannya (Sunny Kumar) datang bawa motor. Cuma satu orang masuk, buka gerbang," imbuh dia.

Saksi lainnya mengatakan korban selamat kerap mengajak teman-temannya WNA India ke rumah kontrakan tersebut. Mereka disebut sering mabuk-mabukan dan berbuat onar.

Sementara, korban meninggal asal Jakarta diketahui baru beberapa bulan tinggal di rumah kontrakannya.

Menurut informasi dari petugas BPBD Kota Denpasar, korban meninggal langsung dilarikan ke instalasi jenazah RSUP Sanglah Denpasar. Sementara, Rajesh dibawa ke RSUD Bali Mandara.

"Kami hanya mengantar (jenazah) saja ke RSUP Sanglah setelah diperiksa polisi," tutur Kepala BPBD Denpasar Ida Bagus Joni Arimbawa saat dihubungi detikBali, Minggu.

Redaksi masih berusaha menghubungi Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, untuk keterangan lebih lanjut.




(BIR/iws)

Hide Ads