Ketua Komisi II DPRD Bali IGK Kresna Budi meminta Gubernur Bali Wayan Koster untuk fokus mengurus kepentingan Bali saja, tidak perlu ikut campur dengan ANOC World Beach Games (AWBG). Pasalnya, event tersebut telah dipersiapkan pemerintah pusat.
"Pak Gub sebaiknya fokus untuk kepentingan Bali saja", kata Politikus Partai Golkar itu saat dihubungi detikBali, Kamis (6/4/2023). Kresna menyayangkan jika perhelatan internasional tersebut gagal diselenggarakan di Bali.
Ia khawatir isyarat Koster yang menolak atlet Israel di AWBG akan berbuntut pada dibatalkan Indonesia sebagai tuan rumah event tersebut. Sebelumnya, Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 karena Koster menolak tim nasional Israel berlaga di Bali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orang sudah berusaha membuat event di Bali agar keluar dari keterpurukan COVID-19. Aneh apabila Pak Gub mau menggagalkan AWBG," ungkapnya.
Saat ditanya mengenai dasar penolakan Koster, Kresna mengatakan biarkan hal tersebut menjadi urusan Kemenlu, bukan Gubernur Bali. Seperti diketahui, Koster menolak kontingen Israel di AWBG karena Permenlu Nomor 3 Tahun 2019 menyebutkan atribut Israel termasuk bendera dan lagu kebangsaan tidak boleh dikumandangkan di Indonesia.
"Apa mau ke depannya nggak ada lagi event internasional, apa bisa Pak Gub bikin event Internasional?" imbuh Kresna.
Ia juga menyampaikan jika DPRD Bali saat ini sedang membahas penggunaah hak bertanya kepada Gubernur Koster terkait masalah ini.
"Sedang dibahas," singkatnya.
Hal senada juga muncul dari Wakil Ketua DPRD Bali Nyoman Sugawa Korry. Ia mengingatkan Koster untuk menyampaikan keberatannya kepada pemerintah pusat. "Kalau Pak Gubernur mengusulkan kepada pemerintah pusat atas keberatan dan ketidaksetujuannya, menurut saya itu langkah yang benar," tutur Ketua DPD Golkar Bali ini, Kamis (6/4/2023).
(efr/gsp)