Bharada E Minta Bertemu Orang Tua untuk Memulihkan Mental

Bharada E Minta Bertemu Orang Tua untuk Memulihkan Mental

tim detikNews - detikBali
Minggu, 11 Sep 2022 06:27 WIB
Bharada Richard Eliezer, Bharada Eliezer, Bharada E
Tersangka pembunuhan Brigadir Yosua atau Brigadir J, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E. Foto: Rifkianto Nugroho
Bali -

Bharada Richard Eliezer atau Bharada E minta bertemu orang tua untuk menguatkan mentalnya yang masih trauma, usai pembunuhan Brigadir Nofiransyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Harapan ini diungkapkan pengacara Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Ronny Talapessy. Ia berharap Bharada E bisa bertemu orang tuanya sebelum persidangan kasus pembunuhan Brigadir J.

"Kami akan minta supaya klien saya bisa dipertemukan dengan orang tua untuk menguatkan mental, memulihkan trauma. Nanti kami akan minta ke kepolisan, penyidik," kata Ronny Talapessy, Sabtu (10/9/2022), dilansir dari detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bharada E diketahui belum pernah bertemu keluarganya sejak ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir J. Untuk itu, Ronny Talapessy berharap Bharada E bisa bertemu keluarganya sesegera mungkin.

"Nanti, kami fokus ke pemberkasan dulu, tapi nanti salah satu pertimbangan sebelum persidangan akan minta bertemu keluarga untuk memulihkan trauma," ujarnya.

Kondisi Terkini Bharada E

Ronny Talapessy mengungkap kondisi terkini Bharada E. Menurutnya, saat ini Bharada E lebih banyak berdoa dan mendekatkan diri kepada Tuhan.

"(Kondisinya) baik, sekarang posisinya lebih mendekat kepada Tuhan, banyak berdoa," kata Ronny Talapessy.

Bharada E juga telah menjalani asesmen psikologi dan terapi selama 1,5 jam untuk memulihkan trauma. Meski begitu, Bharada E diakui masih menyimpan trauma usai penembakan yang menewaskan Brigadir Yosua di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022).

"Kami kan kemarin melakukan asesmen psikolog juga. Terus ada tahapan terapi. Kalau kemarin terapinya itu 1,5 jam, soal trauma. Kami lihat masih ada trauma," ujarnya.




(irb/irb)

Hide Ads