Terduga teroris yang berstatus sebagai warga Kota Denpasar berinisial FSI ditangkap oleh pihak Datasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri. FSI ternyata lulus kuliah di salah satu perguruan tinggi negeri di Bali.
Kepala Dusun Bumi Asri Dewa Ayu Sri Wirayanti mengungkapkan, FSI menempuh kuliah di Politeknik Negeri Bali (PNB). Ia mengambil jurusan teknik sipil di kampus yang beralamat di Bukit Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung tersebut.
"Iya (kuliah) di politeknik negeri Bali. (Mengambil jurusan) teknik sipil," jelas Sri Wirayanti saat ditemui wartawan di rumahnya, Jumat (9/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui, FSI kini sudah menikah. Sri Wirayanti juga tidak mengetahui secara detail mengenai latar belakang istrinya. Namun ia mendapatkan informasi bahwa istrinya juga diduga ber-KTP Denpasar.
"(Istrinya) KTP Denpasar juga. Cuma saya kurang tahu banyak kalau masalah istrinya. Dia datang ke sini setelah kawin saja. Dari dulu katanya (Ber-KTP Denpasar) ibunya punya rumah di Suwung katanya. Katanya sih," ujar Sri Wirayanti.
Di sisi lain, selama ini Sri Wirayanti sebagai Kepala Dusun bersikap biasa saja seperti warga lainnya terhadap terduga teroris tersebut. Sebab dirinya tidak menaruh rasa curiga. Terlebih ibunya juga aktif sebagai kader posyandu.
"Ibunya itu kan kader posyandu. Itu biasa kita ketemu sama ibu kandungnya, biasa. Ya ibunya sebagai kader posyandu aktif dia, normal biasa seperti kita-kita biasa gini, gak ada apa-apa. Aktif biasa. Sudah lama dia jadi kader, mungkin lebih dari enam tahun," jelasnya.
(kws/kws)