Patung Bung Karno karya seniman I Nyoman Nuarta akan segera dipindahkan ke areal Taman Kota Tabanan. Rencananya, pemindahan akan dilakukan pada Kamis (8/9/2022) atau besok malam.
Tim dari Studio Nyoman Nuarta juga sudah tiba pada Rabu (8/9/2022) pagi untuk mempersiapkan beberapa hal teknis terkait pemindahan patung tembaga berbobot sekitar tiga ton tersebut.
"Bagian kain yang lewat (menjuntai di bagian atas alas) dipotong supaya bisa ditaruh berdiri depan gedung kesenian (I Ketut Maria)," ujar Pengawas Studio Nyoman Nuarta, I Wayan Sugi Ardana saat dijumpai detikBali di bundaran Kediri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proses pemotongan bagian kain yang menjuntai itu dilakukan dengan menggunakan plasma cutting. Sementara untuk memindahkannya dari alas ke tronton akan menggunakan crane.
"Di (bahu) kiri dan kanan (diikat) supaya gampang diangkat pakai crane," jelasnya.
Semula, ada rencana untuk memotong bagian lengan kanan patung yang posisinya menunjuk. Namun hal itu urung dilakukan karena pada saat diangkut menggunakan tronton, patung tersebut rencananya akan ditaruh dalam posisi tidur.
"Saya rasa tidak perlu karena ditaruh dalam posisi tidur," imbuh Sugi Ardana.
Menurutnya, proses pemindahan dari alas atau tatakan pada bundaran Kediri tidak akan berjalan lama. Cuma proses angkutnya yang kemungkinan akan berlangsung pelan karena bobot patung itu sendiri.
"Pemindahannya tidak lama. (Pemindahannya) besok malam. Jam 10 malam karena kalau siang banyak kendaraan," pungkasnya.
Untuk diketahui, rencana pemindahan patung Bung Karno dari bundaran Kediri, Tabanan, ke tempat yang baru sudah diwacanakan saat setahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya dan I Made Edi Wirawan, Februari 2022 lalu. Hanya saja, rencana tersebut sempat lama tak terealisasi.
(iws/iws)