Diduga karena rem Blong, sebuah truk bermuatan pasir dengan nomor polisi DK 8526 WB yang dikendarai oleh Masrum (40) asal Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar terperosok ke jurang sedalam 10 meter di wilayah Desa Muncan, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem pada Sabtu (3/9/2022) sore sekitar pukul 17.00 WITA. Akibat kejadian tersebut truk mengalami kerusakan yang cukup parah, namun beruntung pengemudinya selamat.
I Nengah Danu, salah seorang warga asal Desa Muncan mengatakan bahwa kejadian tersebut tepat berada di depan rumahnya. Saat kejadian truk datang dari atas menuju jalan turunan tapi karena diduga mengalami rem blong, sopir kemudian melompat dari dalam truk, sedangkan truk dibiarkan melaju kencang ke bawah hingga akhirnya terperosok ke jurang.
"Sopirnya selamat tidak ada luka sedikit pun karena sempat meloncat sebelum truk terperosok ke jurang. Tapi truk sepertinya mengalami kerusakan yang cukup parah jika di lihat dari atas," kata Nengah Danu, saat dihubungi, Sabtu (3/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nengah Danu mengatakan beruntung karena truk terperosok lebih dulu ke jurang, karena jika seandainya truk masih melaju lebih ke bawah mungkin akan menabrak beberapa kendaraan yang sedang parkir mengingat di sana akan ada upacara ngaben. Sehingga ada banyak mobil maupun sepeda motor yang parkir di pinggir jalan. Jaraknya sekitar 100 meter dari lokasi truk terperosok.
"Untuk sopirnya saya kurang tahu siapa namanya karena langsung pergi dengan penumpang truk lainnya yang kebetulan lewat, sedangkan truk masih berada di dalam jurang dan menjadi tontonan warga," kata Nengah Danu.
Dihubungi terpisah, Kapolsek Selat AKP Bambang Hariyanto membenarkan telah terjadi sebuah truk yang terperosok ke jurang di wilayah Desa Muncan. Ia mengatakan truk yang dikemudikan oleh Masrum datang dari arah utara (Lebih) menuju selatan (Muncan). Tapi, setelah tiba di lokasi kejadian truk diduga mengalami rem blong sehingga laju kendaraan tidak bisa dikendalikan hingga akhirnya terperosok ke jurang.
"Sebelum truk terperosok ke jurang pengemudi sempat loncat sehingga pengemudi selamat tidak mengalami luka sedikitpun dan akibat kejadian tersebut pemilik truk mengalami kerugian hingga Rp 60 juta," kata AKP Bambang Hariyanto.
(kws/kws)