Kronologi Penangkapan Anak Ketua DPRD Badung Terkait Narkoba

Kronologi Penangkapan Anak Ketua DPRD Badung Terkait Narkoba

tim detikBali - detikBali
Kamis, 19 Mei 2022 13:49 WIB
Ilustrasi ganja
Ilustrasi ganja. Foto: Thinkstock
Badung -

Putu NCA yang merupakan anak Ketua DPRD Badung Putu P tengah tersandung kasus narkoba. Kronologi penangkapan Putu NCA ramai dibicarakan.

Diberitakan sebelumnya, oknum pengacara berinsial Putu NCA yang diduga merupakan anak Ketua DPRD Badung terseret kasus narkoba.

NCA ditangkap Satres Narkoba Polresta Denpasar setelah rekannya yang merupakan oknum TNI berinisial IPSA, 31, asal Banyuwangi namun berdomisili sementara di rumah kos Jalan Uma Gunung, Sempidi, Badung, ditangkap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

IPSA ditangkap di Denpasar, pada Sabtu 14 Mei 2022. Penangkapan PNCA yang bekerja sebagai seorang pengacara dan berkantor di Kuta Utara, Badung, ini merupakan pengembangan dari penangkapan IPSA. Total BB sebanyak 495 gram dan HP diamankan petugas.

Sementara itu, sang ayah yang coba dikonfirmasi ke kantornya di Gedung DPRD Badung, tak kelihatan ngantor, Selasa 17 Mei 2022. Putu P disebut tengah kunjungan kerja ke luar kota.

ADVERTISEMENT

Penelusuran detikBali ke gedung DPRD Badung, Putu P tak terlihat di ruang kerjanya. Salah satu stafnya menyebut Putu sedang kunker ke Kabupaten Klungkung.

"Pak Putu Parwata hari ini tidak ada di kantor dan sedang melakukan kunker ke Klungkung," ucap salah satu staf yang enggan disebut namanya ini, Selasa 17 Mei 2022.

Ditanya apakah kunkernya seharian, ia berkilah mengaku tidak mengetahuinya."Kurang tahu ya seharian apa tidak," imbuh dia. DetikBali juga sudah mencoba menghubungi Putu P, namun tidak mendapat respons.

Ketua DPRD Badung Tak Pimpin Rapat

Ada yang menarik dalam rapat terkait dana hibah, pokir, dan bansos bersama perangkat daerah, Ketua DPRD Badung Putu P yang seharusnya memimpin rapat nampak absen dalam rapat tersebut.

Alhasil rapat dewan pun dipimpin oleh I Wayan Suyasa yang merupakan Wakil Ketua DPRD Badung. Saat pemaparan pun, ketidakhadiran Ketua DPRD Badung Putu P menjadi bahan sentilan rekannya Nyoman Satria yang merupakan anggota dari fraksi PDI Perjuangan

"Ini saya mau tanya ke mana bapak ketua dewan, kok jadi bapak yang mimpin," cetusnya saat rapat dewan terkait dana hibah, pokir, dan bansos bersama sekda dan perangkat daerah lainnya di Kantor DPRD Puspem Badung, Kamis 19 Mei 2022.

Menanggapi pertanyaan dari anggotanya itu, Wakil Ketua DPRD Badung I Wayan Suyasa hanya tertawa saja dan menurutnya itu adalah hak dewan.

"Artinya tugas-tugas itu didelegasikan ke masing-masing, sudah dari kemarin saya ditugaskan," ujarnya ditemui detikBali di Kantor DPRD Badung.

Lanjut Wayan Suyasa mengatakan, dirinya tidak merasa terganggu dengan pemberitaan. "Karena itu bukan menjadi ranah kami kalau urusan keluarga, bukan menjadi masalah kami," tegasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, putra Ketua DPRD Badung Putu P, yang berinisial PNCA ditangkap lantaran terseret kasus narkoba.

PNCA diamankan tanpa perlawanan di rumahnya di Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Badung, sekitar pukul 20.00 Wita. Tak buang waktu lama, tim melakukan penggeledahan di dalam kamar.

Hasilnya diamankan plastik klip besar berisi daun, biji dan batang kering, diduga narkoba jenis ganja seberat 88 gram.***




(irb/irb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads