.webp)
Mengantisipasi aksi konvoi dan corat coret seragam kelulusan siswa SMA dan SMK di Jembrana, Kamis (5/5/2022).
Satuan Polsek Kota Jembrana melakukan pengawasan dan pengaturan di wilayah Jembrana.
Selain, menempatkan personil di sejumlah titik berkumpul, tindakan antisipasi juga dilakukan dengan datang ke sekolah-sekolah dan memberikan imbauan saat pengumuman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satuan Polsek Kota Jembrana mendatangi sejumlah SMA di wilayah Kota Negara untuk monitoring dan pengamanan agar tidak terjadi konvoi terutama di jalur utama dimana saat ini masih padat arus kendaraan lalu lalang di masa arus balik Lebaran.
"Kita laksanakan pengamanan terbuka dan pengamanan tertutup serta dilakukan penggalangan pada sekolah masing-masing, seperti SMA N 1 Negara dan SMA N 2 Negara," kata Kapolsek Kota Jembrana, Iptu I Putu Budi Santika, saat memantau kelulusan di sekolah.
Dari monitoring di SMA 1 Negara pengumuman dilaksanakan secara online melalui website masing-masing sekolah. Dan untuk di sekolah favorit di Jembrana ini dari 315 siswa baik di jurusan MIPA maupun IPS lulus 100 persen.
Begitu halnya di SMA Negeri 2 Negara, dari 331 orang siswa dengan hasil kelulusan 100 persen.
Saat pengumuman, para siswa juga melaksanakan persembahyangan bersama mengenakan pakaian adat persembahyangan.
"Kita monitoring setelah pelaksanaan pengumuman kelulusan, agar para siswa-siswi tidak melakukan konvoi yang dapat mengganggu ketertiban umum terutama di jalan raya," tukasnya.
Diakui saat menjelang siang, ada beberapa siswa dari luar SMA di wilayah Jembrana tersebut yang melakukan konvoi namun telah dilakukan pengamanan dan dibubarkan oleh petugas.
(dpra/dpra)
