Diduga sopir mengantuk, sebuah mobil menyeruduk mobil lain saat dalam antrean di dalam parkir Pelabuhan Gilimanuk, Jumat (29/4/2022). Akibatnya, empat mobil mengalami kerusakan parah. Beruntung, penumpang dari masing-masing kendaraan selamat.
Tabrakan beruntun dalam areal parkir itu terjadi saat puluhan mobil untuk masuk ke dalam kapal. Diantaranya, mobil DK 1153 ABM yang dikemudikan seorang pemudik bernama Gung Jun.
Diduga mengantuk karena lama mengantre sebelum masuk ke dalam kapal, saat antrean sudah bergerak di jalur antrean masuk kapal, mendadak mobil dengan transmisi matik itu tidak bisa dikendalikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diduga sopir mengantuk setelah mengalami antrean berjam-jam di areal pelabuhan, sehingga tidak bisa menguasai laju kendaraannya.
"Tadi kan ngantre ya, saya kan pakai netral waktu parkir, pas waktu giliran jalan dari antrean saya lepas hand rem nya mobil langsung jalan. Saya rem gak bisa, nabrak baru berhenti," kata Gung Jun pengemudi asal Denpasar.
Selain mengantuk, diduga gasnya nyantol sehingga menyeruduk kendaraan lain yang sedang antre di depannya.
Akibat kejadian tersebut, dua kendaraan pemudik lain didepannya DK 1169 HX ringsek bagian depan belakang dan DK 1067 IB hanya penyok bagian belakang.
Sementara kedua kendaraan pemudik yang ada di samping DK 1473LH dan DK 1992 AAA mengalami kerusakan samping kiri dan belakang. Semua penumpang selamat, karena kondisi antre. Jadi kendaraan melaju tidak kencang.
Karena kecelakaan terjadi dalam antrean di areal Parkir Pelabuhan dan kendaraan yang terlibat sudah membeli tiket, maka kerusakan akibat kecelakaan itu akan ditanggung oleh Jasa Raharja.
"Masalah sudah klir, nanti mobil akan dibawa ke bengkel. Ditanggung jasa Raharja," kata salah satu petugas jasa Raharja yang enggan namanya disebut.
Semua yang terlibat kecelakaan tersebut sudah berdamai dan saling memaafkan. Kerusakan kendaraan sudah ditanggung pihak jasa Raharja.
(kws/kws)