.webp)
Pengemudi truk yang menabrak jalur pejalan kaki di Pelabuhan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali akhirnya menyatakan siap membayar ganti rugi atas kecerobohannya. I Wayan Hendra Pranata, pengemudi truk asal Desa Penebel, Kabupaten Tabanan, bakal mengganti perbaikan fasilitas khusus bagi pejalan kaki itu.
Manajer usaha ASDP Pelabuhan Gilimanuk Djumadi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk dan pengemudi siap untuk menanggung perbaikan.
"Sudah clear semua, sudah koordinasi dengan Kanit Lantas juga, " ungkapnya kepada detikBali, Selasa (12/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di antara fasilitas yang rusak dan akan diperbaiki yakni pagar pembatas dan kanopi yang berfungsi sebagai jalur pejalan kaki dari dan menuju Pelabuhan Gilimanuk.
Djumadi menjelaskan, tidak semuanya biaya akan dibebankan kepada supir. Pihak ASDP juga akan mengeluarkan biaya perbaikan itu.
"Namanya musibah, kita tidak mau memberatkan juga tidak meringankan. Sama - sama, secara kekeluargaan," ungkapnya.
Saat ini pihaknya sudah mulai memperbaiki, mengingat sarana yang rusak tersebut merupakan akses pejalan kaki bagi calon penumpang yang akan melakukan penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk menuju Ketapang Banyuwangi.
"Mengingat dalam dekat sudah mulai musim mudik lebaran, supaya tidak mengganggu arus mudik bagi jalur pejalan kaki nanti," tegas dia.
Sebelumnya diberitakan, sebuah truk bermuatan dedak tiba tiba oleng dan menabrak jalur pejalan kaki di Pelabuhan Gilimanuk, Senin (11/4/2022). Kendaraan truk bernomor polisi DK 8953 GT itu dikemudikan I Wayan Hendra Pranata, asal Desa Penebel, Kabupaten Tabanan.
Truk tersebut datang dari arah Pelabuhan Gilimanuk menuju Denpasar. Pengemudi truk diduga mengantuk, sehingga ia kehilangan kendali saat tiba di tempat kejadian perkara. Akibatnya, kendaraan oleng ke kanan keluar dari badan jalan menabrak pagar dan kanopi tempat pejalan kaki. Beruntung, area tersebut sedang sepi dan tak ada pejalan kaki melintas.
"Kejadian pada Senin dini hari sekitar pukul 04.30 WITA, "kata Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol I Gusti Putu Dharmanatha kepada detikBali.
(nke/nke)
