Pertolongan Terakhir Polwan Fadhilatun Saat Briptu Rian Terbakar

Kabar Nasional

Pertolongan Terakhir Polwan Fadhilatun Saat Briptu Rian Terbakar

Praditya Fauzi Rahman - detikJabar
Selasa, 11 Jun 2024 15:00 WIB
Polwan bakar suami di Mojokerto
Prosesi pemakaman Briptu Rian di Jombang, Jawa Timur. (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Mojokerto -

Nyala api melalap tubuh Briptu Rian Dwi dalam hitungan detik yang mengakibatkan luka bakar 90 persen dan berujung nyawanya melayang. Sang istri, Briptu Fadhilatun Nikmah, ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Polwan bertugas di SPKT Polres Mojokerto Kota tersebut disangkakan membakar suaminya hidup-hidup.

Letupan problem rumah tangga yang mereka hadapi telah memuncak pada Sabtu (8/6) siang. Perselisihan serius antara Rian dan Fadhilatun tak terhindarkan di Asrama Polisi (Aspol), Kota Mojokerto, Jawa Timur. Garasi rumah dinas yang mereka huni menjadi saksi bisu kisah tragis ini.

Polda Jatim mengatakan motif tersangka membakar suami dipicu kekesalan soal gaji ke-13 milik Rian yang berkurang signifikan. Uang yang seharusnya dipakai untuk membiayai anak dan istri diduga disalahgunakan hingga mereka terlibat cekcok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi motif dalam kasus ini karena cekcok soal gaji. Sementara itu temuan kami," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto sebagaimana dikutip detikJabar dari detikJatim (baca selengkapnya di sini), Selasa (11/6/2024).

Kematian Briptu Rian meninggalkan dampak psikologis pada Fafdhilatun. Ibu tiga anak ini mengalami trauma mendalam sehingga harus didampingi psikiater.

ADVERTISEMENT
Kami libatkan psikiatri untuk menangani kasus ini. Kami prihatin betul atas kejadian ini.Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto

Dirmanto memastikan pihaknya melibatkan psikiater untuk mendampingi tersangka. Seluruh proses pemeriksaan hingga kesehatan dilakukan Polda Jatim dan Polres Mojokerto Kota.

"Kami libatkan psikiatri untuk menangani kasus ini. Kami prihatin betul atas kejadian ini," ucap Dirmanto.

Upaya Polwan Fadhilatun Selamatkan Briptu Rian

Saat api membara melumat tubuh Briptu Rian setelah disiram bensin, Briptu Fadhilatun berupaya menyelamatkan korban. Fadhilatun pun terluka akibat kena sambaran api.

Momen pertolongan terakhir Fadhilatun kepada sang suaminya tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto.

"Tersangka ini juga mengalami luka-luka terbakar di beberapa bagian tubuhnya. Di tangan sebelah kanan dan sebelah kiri, lalu beberapa bagian tubuh lainnya juga terbakar," tutur Dirmanto sebagaimana dilansir detikJatim (baca selengkapnya di sini).

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto.Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto. (Foto: Aprilia Devi/detikJatim)

Menurut Dirmanto, pihaknya baru mengetahui hal itu setelah polisi memperoleh hasil visum tersangka Fadhilatun. Hasil visum nantinya menjadi alat bukti berkaitan kasus ini.

"Kemudian sudah dilakukan visum terkait dengan hal ini," ucap Dirmanto.

Fafdhilatun menyesali perbuatannya menyiram bensin ke tubuh Rian sehingga terbakar. Dia sempat membawa suaminya ke rumah sakit.

"Sesampainya di rumah sakit, FN meminta maaf kepada suami atas perilakunya," ujar Dirmanto

Akibat luka bakar parah dialaminya, Briptu Rian yang berdinas di Polres Jombang, meninggal saat menjalani penanganan medis di rumah sakit, Minggu (9/6) siang. Jenazah Rian kemudian dimakamkan di Jombang, Jawa Timur.

(bbp/bbn)


Hide Ads