
Gelombang Tinggi, Puluhan Perahu Nelayan di Jembrana Terseret Arus-Tenggelam
Puluhan perahu nelayan di Pantai Pebuahan, Jembrana, Bali, tenggelam setelah hujan deras disertai gelombang tinggi pada Jumat (7/7/2023).
Puluhan perahu nelayan di Pantai Pebuahan, Jembrana, Bali, tenggelam setelah hujan deras disertai gelombang tinggi pada Jumat (7/7/2023).
Gelombang besar melanda pesisir selatan Jembrana dalam dua hari terakhir. Keadaan paling parah terjadi di Pantai Pebuahan.
Tahun ini pemerintah hanya akan melakukan pemeliharaan untuk menangani abrasi di pesisir Kabupaten Jembrana
Warga Banjar Pebuahan kembali membuat senderan pantai secara mandiri untuk mengurangi dampak abrasi pantai yang semakin parah
Mayat pria yang ditemukan di pesisir Pantai Pebuahan, Jembrana, diduga nelayan asal Banyuwangi. Nelayan itu meninggal diduga karena memiliki penyakit bawaan.
Warga di pesisir Pantai Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana, Bali, digegerkan penemuan mayat di atas jukung, Sabtu (7/1/2023) malam.
Warga korban abrasi di pesisir Pantai Pebuahan direncanakan akan direlokasi. Namun, warga menolak jika direlokasi jauh dari pantai.
Sekitar delapan ekor paus membuat heboh warga pesisir pantai Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Selasa (6/9/2022) sore sekitar pukul 17.30 WITA.
Jalan rabat di pesisir Pantai Pebuahan amblas. Ratusan warga yang terdampak kini memanfaatkan jalan alternatif dengan mengakses tegalan milik orang.
Kekhawatiran warga selama ini terjadi, jaan rabat beton di pesisir Pantai Pebuahan Jembrana, amblas