
Cari Keluarga Hilang, Warga Singkawang Temukan Mayat di Kebun Alpukat
Seorang warga Singkawang yang tengah mencari keluarganya yang hilang menemukan mayat terkubur di kebun alpukat. Korban teridentifikasi sebagai EA (23).
Seorang warga Singkawang yang tengah mencari keluarganya yang hilang menemukan mayat terkubur di kebun alpukat. Korban teridentifikasi sebagai EA (23).
Inilah choi pan. Makanan khas Singkawang yang disajikan hangat dengan taburan bawang putih goreng. Sensasi rasanya lembut sekaligus gurih dalam setiap gigitan.
Polisi mengungkap motif Uray Abadi tega membekap Rafa Fauzan, bayi usia 1 tahun 11 bulan, hingga tewas di Kota Singkawang, Kalimantan Barat.
Uray, pelaku pembunuhan balita di Singkawang, awalnya mengaku tak berniat membunuh. Namun kemudian terkuak motif sebenarnya karena dendam.
Terungkap perilaku keji Uray terhadap balita di Singkawang yang ditemukan tewas di masjid. Uray memasukkan korban ke karung dan membuangnya ke semak-semak.
Motif pembunuhan balita Rafa di Singkawang terungkap. Pelaku membekapnya karena sakit hati dengan pengasuh.
Uray Abadi mengaku hendak menyedekahkan balita yang ditemukan di depan Masjid Husnul Khotimah, Jalan Veteran, Kelurahan Roban, Singkawang.
Polisi mengungkap pelaku yang menewaskan balita di depan masjid Singkawang ternyata sempat ikut mencari korban ketika masih dinyatakan hilang.
Pelaku pembunuhan terhadap balita bernama Rafa Fauzan yang jasadnya ditemukan di depan pintu Masjid Husnul Khotimah ditangkap. Pelaku bernama Uray Abadi.
Pelaku yang menewaskan balita Rafa di Singkawang, Uray Abadi, mengklaim tidak berniat membunuh dan hanya ingin menyedekahkan korban hidup-hidup ke masjid.