
Kesaksian Bupati Sukabumi soal Harimau Jawa yang Konon Belum Punah
Menurut penelitian tim BRIN, harimau Jawa konon belum punah. Bupati Sukabumi, Marwan Hamami pun memberikan kesaksiannya soal harimau tersebut.
Menurut penelitian tim BRIN, harimau Jawa konon belum punah. Bupati Sukabumi, Marwan Hamami pun memberikan kesaksiannya soal harimau tersebut.
Eksistensi harimau jawa pernah membuat geger. Berita ini telah dimuat di media zaman dulu, salah satunya Pamandangan pada 1938 di Sukabumi.
Harimau jawa telah dinyatakan punah sejak puluhan tahun lalu atau tepatnya sekitar tahun 1980-an. Namun, eksistensinya seringkali disebut-sebut masih ada.
Didik Raharyono, Direktur Peduli Karnivor Jawa (PVJ) sebuah organisasi nirlaba yang melakukan penelitian terkait eksistensi harimau jawa.
BRIN menyebut sehelai rambut yang diteliti melalui pencocokan DNA, ternyata 97 persen cocok dengan spesimen harimau jawa.
Suhendi (53) bisa jadi orang paling berjasa dalam penelitian eksistensi harimau jawa. Petani asal Kabupaten Sukabumi telah berjasa membantu tim peneliti.
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memastikan sehelai rambut harimau yang ditemukan di Cipeundeuy, Sukabumi adalah milik harimau jawa.
Sejumlah peristiwa mewarnai pemberitaan di Jabar hari ini, Jumat (22/3/2024). Mulai dari temuan bulu yang mengungkap eksistensi harimau jawa di Sukabumi.
Para peneliti bergerak hati-hati untuk membuktikan keberadaan harimau Jawa di Sukabumi lewat sampel rambut.
Warga menanti hasil pemeriksaan sampel yang dilakukan BRIN dari bulu hewan yang diduga harimau Jawa di Sukabumi.