
Pengakuan 'Dosa' Peserta Pawai Lampion Usai Party Depan Masjid Agung Sengkang
Peserta pawai lampion yang party di depan Masjid Agung Ummul Quraa Sengkang, Kabupaten Wajo, meminta maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan.
Peserta pawai lampion yang party di depan Masjid Agung Ummul Quraa Sengkang, Kabupaten Wajo, meminta maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan.
Viral di media sosial sekelompok remaja berjoget dengan alunan musik pesta di depan Masjid Agung Ummul Quraa Sengkang. Berujung penyesalan dan minta maaf.
Komunitas lampion di Kabupaten Wajo meminta maaf soal aksi mereka party depan Masjid Agung Ummul Quraa Sengkang. Mereka menyesali perbuatannya.
Pemkab Wajo, menggelar pawai lampion dalam rangka peringatan HUT ke-79 RI. Kegiatan itu viral lantaran peserta berjoget di depan Masjid Agung.
MUI Sulsel dan DMI Sulsel sama-sama menyikapi video sejumlah pria dan wanita berjoget dengan diiringi musik DJ di jalan depan Masjid Agung Ummul Quraa Sengkang.
Dewan Masjid Indonesia (DMI) soroti party di depan Masjid Agung Sengkang. DMI minta aparat usut kejadian sensitif ini, yang viral di media sosial.
Viral aksi pria dan wanita berjoget sambil diiringi DJ di depan Masjid Agung Ummul Quraa Sengkang, Wajo, Sulawesi Selatan. Pengurus masjid pun beri penjelasan.
Dewan Masjid Indonesia Sulsel menilai acara party di depan Masjid Agung Sengkang sensitif. Mereka minta aparat hukum menyelidiki insiden tersebut.
Viral pria dan wanita berjoget diiringi musik oleh disc jockey (DJ) di depan Masjid Agung Ummul Quraa Sengkang, Wajo, Sulawesi Selatan.
Pemkab Wajo menyesalkan aksi warga berjoget usai pawai lampion di depan Masjid Agung. Sanksi akan diberikan kepada komunitas yang tidak tertib.