
Mengurai Kegaduhan "Gas Melon"
Intinya tidak ada kelangkaan LPG Melon, tidak ada penghapusan penyalur, yang ada penyalur didata ulang dengan menggunakan NIK.
Intinya tidak ada kelangkaan LPG Melon, tidak ada penghapusan penyalur, yang ada penyalur didata ulang dengan menggunakan NIK.
Kejaksaan Tinggi Bali menurunkan tim intelijen untuk menyelidiki kelangkaan LPG 3 kg. Tindakan tegas akan diambil jika ditemukan unsur pidana.
Mulai 1 Februari 2025, tidak ada lagi pengecer elpiji 3 kg. Pengecer akan didorong untuk menjadi pangkalan resmi PT Pertamina (Persero).
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menemukan adanya praktik pengurangan volume gas dalam LPG 3 Kg di 11 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE).
Masyarakat mengeluh akibat gas LPG melon langka di Kabupaten Gunungkidul. Dinas perdagangan merespons dengan menyatakan bakal mengeceknya.
Pemerintah berencana membatasi pembelian LPG 3 kg menggunakan KTP. Terkait ini Menteri BUMN Erick Thohir buka suara.
Ada 5 kecamatan di Indonesia yang membeli LPG 3 kg menggunakan KTP di balik kebijakan pengetatan pembelian. Namun kebijakan itu belum diterapkan di Jatim
Tahun 2023, tak semua orang bisa membeli LPG 3 kg. Membeli LPG melon bisa jadi harus pakai KTP. Apa kata agen LPG 3 kg di Surabaya tentang kebijakan tersebut.
Tahun depan LPG 3 kg tidak bisa dibeli oleh semua orang. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sudah siap dengan kebijakan yang akan diterapkan tahun 2023 ini.
Mekanisme penyaluran dari LPG 3 kg akan diubah pemerintah tahun depan. Sebab penyaluran LPG 3 kg akan dilakukan jadi subsidi berbasis orang.