
Kekeringan Melanda 7 Daerah di Jabar
Musim kemarau di Jabar menyebabkan kekeringan di tujuh daerah, berdampak pada pertanian dan ketersediaan air bersih. BPBD mendistribusikan 671.000 liter air.
Musim kemarau di Jabar menyebabkan kekeringan di tujuh daerah, berdampak pada pertanian dan ketersediaan air bersih. BPBD mendistribusikan 671.000 liter air.
Alumni Akpol 2003 Tantya Sudhirajati resmikan sumur bor di Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jumat (15/12/2023).
Dampak dari musim kemarau membuat sejumlah lahan di Kabupaten Ciamis mengalami kekeringan. Banyak lahan sawah yang mengalami gagal panen atau puso.
Kondisi Situ Gunung di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi semakin mengkhawatirkan akibat kemarau panjang yang disebabkan oleh fenomena El Nino.
Kekeringan yang melanda Jawa Barat kini dilaporkan meluas hingga mencapai 18 daerah.
Kemarau panjang yang berakibat kekeringan di Jawa Barat semakin meluas. Kekeringan sudah berdampak di 16 kabupaten/kota di Jabar.
Jawa Barat kini harus segera menyalakan alarm tanda bahaya. Penyebabnya, karena sejumlah daerah sekarang mulai disergap bencana kekeringan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat, 15 kabupaten/kota di Jabar saat ini mulai terdampak kekeringan periode 1 Januari - 4 September 2023.
BPBD Ciamis melaporkan, sejumlah sumur warga di Dusun Cicurug, Desa Cijulang, Cihaurbeuti mulai mengering. Ada puluhan warga yang terdampak kekeringan.
Kekeringan melanda sejumlah daerah di Jabar. Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun mengaku telah menyiagakan petugas untuk membantu daerah-daerah yang kekeringan.