
Kemendagri Belum Terima Surat Pencopotan James Arthur dari DPRD Sulut
Kemendagri belum menerima surat pengajuan pencopotan James Arthur Konjongian dari DPRD Sulut. Hingga saat ini Kemendagri masih menunggu surat tersebut.
Kemendagri belum menerima surat pengajuan pencopotan James Arthur Konjongian dari DPRD Sulut. Hingga saat ini Kemendagri masih menunggu surat tersebut.
Agung Laksono mengomentari soal perselingkuhan Waka DPRD Sulut, James Arthur Kojongian. Menurutnya, Partai Golkar harus menjadi contoh terhadap partai lain.
Skandal perselingkuhan yang dilakukan Wakil Ketua DPRD Sulut James Arthur Kojongian (JAK) berbuntut panjang. JAK kini terancam dicopot dari jabatan.
DPRD Sulawesi Utara secara resmi mengirim surat pencopotan James Arthur Kojongian (JAK) dari Wakil Ketua DPRD Sulut ke Kementerian Dalam Negeri.
Badan Kehormatan (BK) DPRD Sulut mengusulkan James Arthur Kojongian (JAK) dicopot dari jabatan wakil ketua usai kepergok berselingkuh. Golkar merasa heran.
Fraksi Golkar menilai rekomendasi BK atas pencopotan dan pemberhentian James Arthur Kojongian di DPRD Sulut bersifat politis. Kenapa?
BK DPRD Sulut merekomendasikan James Arthur Kojongian dicopot dari jabatan wakil ketua. BK juga merekomendasikan James diberhentikan sebagai anggota DPRD Sulut.
"Sesuai dengan aturan, ada sanksi pemberhentian. Dan rekomendasi itu nanti akan kita dengarkan di paripurna," kata Ketua BK, Sandra.
Michaela tampil bersama dengan suaminya, Wakil Ketua DPRD Sulut, James Arthur Kojongian. Sambil menangis, MEP berucap memaafkan JAK soal skandal perselingkuhan.
Michaela Elsiana Paruntu (MEP) membuka maaf atas kasus perselingkuhan suaminya, James Arthur Kojongian (JAK), yang menjabat Wakil Ketua DPRD Sulut.