
Kedatangan Jemaah Haji Banyuwangi Diwarnai Tangis Haru Keluarga
Tangis haru pecah saat 35 jemaah haji asal Banyuwangi tiba di tanah air. Mereka yang tiba tergabung dalam kloter 24.
Tangis haru pecah saat 35 jemaah haji asal Banyuwangi tiba di tanah air. Mereka yang tiba tergabung dalam kloter 24.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, mencanangkan pembangunan asrama haji baru untuk para calon jamaah haji dari Jawa Tengah.
Satu jemaah haji asal Playen, Gunungkidul, dipulangkan lebih awal dari jadwal. Hal itu karena yang bersangkutan mengalami gangguan mental selama di tanah suci.
Jumlah jemaah haji yang terkonfirmasi COVID-19 bertambah. Satu orang jemaah dari Kelompok Terbang (Kloter) 13 dinyatakan positif COVID-19.
Dua orang jemaah haji Kloter 15 Embarkasi Solo dari Sragen diturunkan di Bandara Kualanamu, Medan. Apa alasannya?
Dengan bertambahnya satu jemaah yang wafat tersebut, maka sampai saat ini jumlah jemaah haji Embarkasi Solo yang wafat sebanyak 16 orang.
Satu jemaah haji asal Blitar terpapar COVID-19 setiba di Asrama Haji Surabaya. Jemaah tersebut selanjutnya dijemput dengan kendaraan khusus dan isoman 6 hari.
Jemaah Indonesia dipastikan dapat tasreh saat tiba di Madinah sebagai syarat masuk Raudhah Masjid Nabawi.
Jemaah haji yang tiba pulang menjalani screening pengecekan suhu tubuh swab antigen. Jika positif dan suhu di atas 37 derajat. Maka dilanjut dengan tes PCR.
Anthoni pun mendoakan agar seluruh jemaah haji Kabupaten Tulang Bawang senantiasa dalam keadaan sehat, serta menjadi haji yang mabrur.