
Ribuan Warga Demak Terdampak Banjir, Sebagian Pilih Bertahan di Rumah
Banjir dengan ketinggian mencapai 70 sentimeter terjadi di Demak sejak kemarin. Meski begitu, warga tetap memilih bertahan di rumah.
Banjir dengan ketinggian mencapai 70 sentimeter terjadi di Demak sejak kemarin. Meski begitu, warga tetap memilih bertahan di rumah.
Tanggul Sungai Tuntang di Kabupaten Demak jebol. Hal itu menyebabkan banjir di sejumlah desa hingga ratusan rumah tergenang.
BPBD Demak mencatat belasan ribu jiwa terdampak banjir akibat curah hujan yang tinggi sekitar tiga hari yang lalu. Ini alasan banjir itu tak kunjung surut.
Banjir di Demak mulai berangsur surut. Hingga siang ini, tercatat ada 9.177 jiwa dari empat desa terdampak.
Banjir menggenangi 3 desa di Kabupaten Demak akibat tanggul sungai jebol di dua titik. Akibatnya. 1.006 rumah dan 4.024 jiwa terdampak.
Demak dilanda hujan deras dan angin kencang sore ini. Akibatnya satu rumah kayu roboh total.
BPBD Demak menyebut kerusakan alam di kabupaten sekitar menjadi penyebab banjir di daerahnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak mendata sebanyak 35 desa di 7 kecamatan terdampak banjir. Sebanyak 19.112 KK atau 72.123 jiwa terdampak banjir.
Warga Desa Sidorejo, Karangawen, Demak, kebanjiran usai dua tanggul jebol gegara luapan banjir dari Grobogan. Total 105 warga yang mengungsi di posko relawan.
Banjir yang terjadi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, dipicu curah hujan yang tinggi. BPBD Demak mencatat 14 kecamatan terdampak banjir.