.webp)
Kapolsek Batu Aji, AKP Raden Bimo Dwi Lambang, mengatakan berdasarkan laporan yang diterima kepolisian, kejadian bermula ketika korban, BS (22), mendatangi kakaknya JH (34), dalam keadaan terluka. Kepada kakaknya, BS mengaku telah dikeroyok oleh beberapa orang saat berada di kafe Deagon pada Senin (24/2) dini hari.
"Mendengar hal tersebut, JH bersama adiknya (korban) segera menuju lokasi kejadian dengan kendaraan terpisah," ujar Kapolsek Batu Aji, Selasa (25/2/2025).
Sesampainya di lokasi, kakak korban kemudian mendatangi orang yang diduga memukul adiknya dan mempertanyakan hal tersebut. Kemudian kembali terjadi perkelahian
"Saat Junedi mempertanyakan alasan pemukulan terhadap adiknya, terjadi adu mulut yang berujung pada perkelahian. Junedi sempat memukul pelaku sebanyak dua kali sebelum akhirnya ia dan adiknya diserang secara bersama-sama oleh para pelaku," ujarnya.
"Akibat pengeroyokan tersebut, JH mengalami luka memar pada pelipis, kepala bengkak, serta punggung memar. Sementara itu, BH mengalami luka pada wajah, punggung memar, serta luka di lengan kiri," tambahnya.
Dari laporan korban dan kakaknya, polisi kemudian melakukan penyelidikan. Hasilnya diketahui, kasus pemukulan korban itu bermula dari permintaan pergantian lagu dan korban yang tak membayar tagihan minumnya di kafe tersebut.
"Dari keterangan para saksi diketahui korban ini memaksa meminta untuk mengganti lagu sesuai keinginan, saat itu ada pengunjung lain yang sedang karaoke di tempat tersebut. Korban sampai merebut mic dari salah satu pengunjung yang tengah bernyanyi," ujarnya.
Usai kejadian itu korban kemudian hendak pulang dari kafe tersebut. Saat di meja kasir, ia tak bisa membayar tagihan dan menggadaikan ponselnya.
"Pengeroyokan itu terjadi di parkiran kafe, salah satu pelaku berinisial KK (27) diamankan di daerah Komplek Pasar Melayu. Saat diinterogasi di Polsek Batu Aji, KK mengakui perbuatannya. Untuk pelaku lainnya masih dalam penyelidikan," ujarnya.
Saat ini pelaku telah ditetapkan tersangka oleh kepolisian. Selain menangkap pelaku polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa satu helai baju yang dikenakan korban saat kejadian.
Atas kejadian itu Kapolsek Batu Aji, mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan kejadian serupa kepada pihak berwenang agar tindakan hukum dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.
"Kami mengimbau kepada seluruh warga agar selalu menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. Selain itu jika ada permasalahan seperti itu pentingnya menyelesaikan permasalahan dengan kepala dingin serta menghindari tindakan main hakim sendiri yang dapat berujung pada konsekuensi hukum," ujarnya.
(mjy/mjy)
