4 Cara Mencegah Bau Mulut Selama Puasa

#RamadanJadiMudah by BSI

4 Cara Mencegah Bau Mulut Selama Puasa

Nikita Rosa - detikSumut
Senin, 10 Mar 2025 20:45 WIB
negative feelings concept - portrait of amazed beautiful 20s girl covering her mouth for gag metaphor,studio shot on gray background
Foto: Thinkstock
Jakarta -

Umat muslim diwajibkan berpuasa selama satu bulan penuh di bulan suci Ramadhan. Salah satu kendala saat mejalani ibadah puasa yakni munculnya bau mulut.

Bau mulut sendiri dapat mengganggu kenyamanan beribadah di bulan suci Ramadhan. Apalagi ketika harus berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.

Penyebab Bau Mulut saat Puasa Ramadhan

Prof Dr Theresia Indah Budhy drg M Kes Sp PMMF, selaku Guru Besar Bidang Patologi Mulut dan Maksilofasial Universitas Airlangga menjelaskan jika bau mulut disebabkan oleh berkurangnya aliran air liur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam air liur, terdapat banyak sekali protein yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan pH rongga mulut, mikroorganisme dalam rongga mulut, dan metabolisme tubuh. Hal ini menyebabkan penurunan metabolisme dan pH, serta berubahnya mikrobiome di rongga mulut. Mikroorganisme tersebut kemudian memproduksi zat-zat yang menyebabkan terjadinya bau mulut," jelasnya dalam laman Unair dikutip detikEdu.

Prof Theresia mengungkapkan jika sisa makanan di mulut saat sahur menjadi penyebab bau mulut. Selain itu, makanan yang tinggi gula juga dapat menyebabkan pH menurun, sehingga mikrobiome di rongga mulut tidak seimbang.

ADVERTISEMENT

Cara Mencegah Bau Mulut Selama Puasa

Prof Theresia membagikan tips untuk mencegah bau mulut selama puasa, yakni:

1. Sikat Gigi Setelah Sahur

Sikat gigi setelah sahur penting untuk membersihkan makanan yang kemungkinan tersangkut di gigi.

2. Hindari Jenis Makanan Ini

Selain itu, hindarilah makanan dengan kandungan gula berlebih dan makanan lengket saat sahur. Jauhi pula makanan yang dapat menganggu sistem metabolisme selama puasa.

"Makanan yang harus dihindari adalah jenis yang dapat mengganggu mikrobiome dan sistem metabolisme selama puasa, seperti kandungan gula yang terlalu tinggi, terlalu gurih atau asin, lemak jenuh tinggi seperti gorengan dan minuman bersoda atau beralkohol."

3. Pilih Makanan yang Tinggi Serat

Prof Theresia juga menyarankan untuk memilih makanan berserat dan memiliki kandungan air yang tinggi.

"Tips lain adalah dengan periksa ke dokter gigi. Bila ada gigi yang lubang, lakukan perawatan. Jika ada makanan yang alergi, hindari dalam masa puasa dan perbanyak makanan dengan kandungan serat dan air," jelas Prof Theresia.

4. Olahraga

Terakhir, Prof Theresia menyebut bahwa selama berpuasa penting untuk menjaga metabolisme tubuh. Untuk mewujudkannya, orang yang berpuasa dapat menjaga pola makan dan melakukan aktivitas biasanya.

Rutinkan olahraga jalan kaki dan mengonsumsi probiotik atau prebiotik.




(astj/astj)


Hide Ads